Page 89 - Stabilitas Edisi 186 Tahun 2022
P. 89
dividen perusahaan pelat merah. Dengan Pada tahun ini, BUMN diharapkan bisa
membaiknya kinerja bank dan kebutuhan memberikan dividen sebesar Rp36 triliun.
yang besar dari pemerintah, kemungkinan Sementara pada 2023, dividen BUMN
besar dividen akan naik,” kata Analis diharapkan mencapai Rp43 triliun dan
Senior Reza Priyambada. akan terus meningkat hingga Rp56 triliun
Senada, Analis Pilarmas Investindo pada akhir 2024.
Sekuritas Okie Ardiastama menilai dividen Pahala menilai peningkatan kinerja
bank BUMN tahun buku 2021 akan lebih BUMN tak hanya berdampak pada
tinggi dari tahun sebelumnya seiring kontribusi terhadap negara, melainkan
dengan membaiknya kinerja emiten- juga mampu mendorong kemandirian
emiten tersebut. BUMN dalam bentuk pengurangan
Sementara prospek saham bank- Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada
bank BUMN menurut Okie akan cerah BUMN.
tahun ini seiring pemulihan ekonomi Pemberian suntikan negara tercatat
yang sudah berlangsung sejak tahun terus menurun setiap tahun. Pada 2021,
2021. Menurut dia, pelonggaran aktivitas PMN tercatat sebesar Rp 68 triliun dan
ekonomi dapat mendorong konsumsi dan diproyeksikan turun menjadi Rp 55 triliun
produktivitas bisnis. Hal ini memberikan pada 2022 dan Rp 56 triliun pada 2023.
yang baik kepada sektor perbankan Kementerian BUMN memproyeksikan
karena penyaluran kredit akan semakin BUMN tak lagi menerima PMN pada 2024.
ekspansif dan rasio kredit bermasalah Reza Priyambada, Menteri BUMN Erick Thohir
akan melandai. Analis Senior mengungkapkan, kontribusi BUMN
Reza Priyambada memandang terhadap negara melalui pajak dan
prospek saham bank BUMN akan cerah dividen mencapai Rp377 triliun pada 2020.
tahun ini karena sukses mencetak Sementara jumlah PMN yang diberikan
kinerja cukup baik di tengah kondisi Selama ini bank negara untuk BUMN hanya sebesar 4
pandemi yang masih belum berakhir. persen dari total kontribusi BUMN secara
Pertumbuhan kredit dan terjaganya BUMN adalah andalan konsolidasi.
rasio kredit bermasalah akan semakin Erick menyebut PMN dialokasikan
membawa sinyal positif pada pergerakan pemerintah dalam untuk melakukan akselerasi transformasi
sahamnya.”Kendati demikian, menyumbang pendapatan BUMN. Menurut dia, transformasi, baik
tantangannya tetap ada karena masih dari perubahan model bisnis hingga
dipengaruhi oleh banyak sentimen, salah lewat dividen. Dengan efisiensi terbukti mampu meningkatkan
satunya dari faktor eksternal,” papar dia. valuasi saham milik BUMN seperti Telkom,
membaiknya kinerja bank Bank Mandiri, dan BRI yang mencapai Rp
Kontributor Utama dan kebutuhan yang 1.600 triliun.
Bank BUMN dinilai punya peran Mantan Presiden Inter Milan, klub
penting dalam perekonomian nasional. besar dari pemerintah, bola raksasa Italia itu juga menegaskan
Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha komitmennya dalam mendorong lebih
Mansury mengatakan kontribusi BUMN kemungkinan besar dividen banyak BUMN untuk melantai di bursa
terhadap perekonomian Indonesia dalam akan naik. efek sebagai bagian dalam transparansi
sepuluh tahun terakhir mencapai Rp3.297 dan profesionalisme perusahaan. Dia
triliun. melihat, bursa efek Indonesia saat ini
Pahala menyampaikan kontribusi tercatat sebagai salah satu bursa terbaik
yang diberikan BUMN kepada negara di Asia secara sisi pertumbuhan.
meliputi dividen, pajak, dan PNBP. Pada “Karena salah satunya aksi korporasi
2021, jumlah dividen BUMN mencapai Rp BRI yang menjadi aksi korporasi terbesar
29,5 triliun dan diharapkan akan terus di Asia Tenggara, nomor dua di Asia, dan
meningkat pada tahun-tahun berikutnya. nomor tujuh di dunia. Oleh karena itu
“Kami berharap dividen yang dihasilkan bursanya sangat positif, ada dampak-
BUMN akan terus meningkat setiap dampak BUMN sehat itu juga kepada
tahunnya,” jelas Pahala. pasar pun positif,” kata Erick.*
www.stabilitas.id Edisi 186 / 2022 / Th.XV 89