Page 25 - Stabilitas Edisi 200 Tahun 2023
P. 25
aplikasi media sosial asal China,
memperkenalkan fitur perdagangan
ritelnya, hawa kengerian akan makin
sepinya pasar-pasar tradisional mencuat
lagi. Pasalnya ketika media sosial yang
sudah digunakan oleh lebih dari 167 juta
orang di Indonesia, mulai merambah
kepada layanan dagang online, akan
membuat pasar-pasar makin sepi.
Hal itu kemudian dikonfirmasi ketika
diberitakan bahwa Pasar Tanah Abang,
barometer pasar tradisional nasional,
makin ditinggalkan pembeli. Banyak ruko
di sana kemudian ditutup pemiliknya.
TikTok Shop yang melakukan
kegiatan e-commerce dianggap menjadi
ancaman bagi usaha mikro kecil dan
menengah memaksa pemerintah turun
tangan dan melarang beroperasinya
layanan itu. Menteri Perdagangan
Zulkifli Hasan menjelaskan, larangan
TikTok Shop melakukan kegiatan Zulkifli Hasan
e-commerce didasarkan atas Peraturan
Menteri Perdagangan (Permendag)
Nomor 31 Tahun 2023 tentang Perizinan Kami tidak
Berusaha, Periklanan, Pembinaan,
dan Pengawasan Pelaku Usaha menutup (TikTok
Dalam Perdagangan Melalui Sistem shop), silakan,
Elektronik. Dalam beleid itu, TikTok
harus membuat perusahaan e-commerce kalau mau media
sendiri dan memiliki izin jika tetap ingin sosial, ya media
ra digital yang menyeruak melanjutkan layanan itu.
dua dekade lalu, melahirkan Aturan ini merupakan revisi sosial. Kalau mau
kecenderungan orang Permendag Nomor 50 Tahun 2020 social commerce
Euntuk berbelanja secara tentang Ketentuan Perizinan Usaha,
online di tengah makin hiruk pikuknya Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan silakan izinnya
penggunaan media sosial. Bersamaan Pelaku Usaha dalam Perdagangan ada, ya kalau
dengan itu muncul platform yang Melalui Sistem Elektronik.
mengumpulkan banyak pedagang dalam “Kami tidak menutup (TikTok shop), mau e-commerce
satu aplikasi yang kemudian di sebut silakan, kalau mau media sosial, ya media silakan. Tapi, ikuti
e-commerce. sosial. Kalau mau social commerce silakan aturan enggak bisa
Fenomena tersebut sempat izinnya ada, ya kalau mau e-commerce
memunculkan kekhawatiran akan silakan. Tapi, ikuti aturan enggak bisa satu jadi semuanya
sepinya pasar-pasar tradisional karena satu jadi semuanya gitu,” ujar Zulkifli gitu.
pembeli beralih bertransaksi via akhir September.
gawai-gawai langsung kepada penjual. Menurut dia, kebijakan terhadap
Ketakutan itu sempat memuncak ketika TikTok Shop di Indonesia jauh lebih
pandemi pada 2020 memperlihatkan longgar jika dibandingkan dengan
bahwa perdagangan online memang kebijakan di negara-negara lain. Di
tinggal menunggu waktu saja negara lain seperti India, Amerika
menggantikan pola dagang tradisional. Serikat, dan Uni Eropa, bahkan di
Tahun ini ketika TikTok, negara asalnya, Tiongkok, TikTok Shop
www.stabilitas.id Edisi 200 / 2023 / Th.XVIII 25