Page 39 - Kolase Agraria
P. 39
24 Kolase Agraria
dan Etnografi ‘Pendidikan Merdeka’
sejarah Kerajaan Sunda dengan usia 2000 tahun, lebih tua dari
sejarah berdirinya Miduana itu sendiri. Lokasi arca tersebut tidak
jauh dari Batu Rompe, hanya berkisar 100 meter, dengan situs arca
berada di ketinggian yang lebih rendah. Arca tersebut diketahui
dipergunakan sebagai media pemujaan hasil perwujudan para dewa
atau Tuhan bagi masyarakat dahulu, sedangkan Batu Rompe dipakai
untuk tempat bermusyawarah.
Arca dikenal sebagai salah satu saksi bisu perjalanan panjang
sejarah Indonesia sejak zaman kerajaan hingga penjajahan. Berupa
artefak yang menyerupai manusia, hewan, maupun bentuk tiga
dimensi lain, arca biasanya dibuat untuk menggambarkan ciri-ciri
kedewaan yang kemudian disebut sebagai arca perwujudan. Berbeda
dari patung biasa yang berfungsi sebagai hiburan dan kesenian,
arca dipergunakan sebagai media semedi maupun meditasi serta
pemujaan.
Gambar 4. Kenampakan Arca Cempa Larang Kabuyutan tahun 2017 dan 2023
Arca Cempa Larang Kabuyutan, begitu penamaan arca tersebut
kemudian diakui oleh masyarakat adat Miduana sebagai peninggalan
budaya yang dikeramatkan karena kelebihannya secara mistik.
Namun, masyarakat adat Miduana saat ini tidak pernah melakukan
ritual apapun berdasar arca tersebut, hanya beberapa orang luar yang
diketahui pernah melaksanakannya. Masyarakat meyakini bahwa