Page 164 - Mewujudkan Indonesia Emas 2045

1) Analysis, tahap analisis ini dilakukan untuk menentukan tujuan,
analisis sedang berjalan, serta kebutuhan-kebutuhan lainnya
(Juanda, 2022).
2) Design, pada tahap ini dilakukan pengembangan bakal aplikasi
secara konseptual (Maydiantoro, 2021). Pada tahap ini, akan
ditampilkan konsep penggunaan aplikasi dengan Activity
Diagram.
3) Development, pada tahap ini, berisi realisasi rancangan aplikasi
yang dibuat (Maydiantoro, 2021). Tahap ini, akan ditampilkan
desain UI dari aplikasi Dilintor.
4) Implementation, tahap ini aplikasi diterapkan kepada user
sasaran untuk memperoleh umpan balik awal dari aplikasi yang
dikembangkan (Maydiantoro, 2021). Pada tahap implementasi
ini, akan dimodelkan dengan Service Model Canvas (SMC) untuk
menggambarkan sasaran apabila aplikasi ini berjalan. SMC ini
dilaksanakan untuk mendefinisikan layanan dengan benar.
5) Evaluation, tahap ini dilakukan umpan balik atas aplikasi yang
telah digunakan. Hasil evaluasi ini digunakan sebagai dasar revisi
untuk mengukur ketercapaian tujuan pengembangan. Tahap ini
belum dapat dilaksanakan karena masih terbatas UI.

Pembahasan
Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan oleh penulis,
didapat hasil sebagai berikut.
1) Analisis Kebutuhan
Analisis kebutuhan yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi
ini meliputi:
a) Analisis Pengguna
Aplikasi ini terdapat tiga pengguna dalam penggunaannya.
Pengguna pertama adalah Whole of Government (WoG), yaitu
kementerian dari segala sektor, akademisi, serta pihak-pihak

DILINTOR: Dialog Lintas Sektor Strategi Penyelesaian Konflik Agraria 147
Lintas Sektor Berbasis Odr (Online Dispute Resolution)