Page 70 - PELAYANAN TATA RUANG DAN PERTANAHAN DALAM MEMBANGKITKAN IKLEM PEREKONOMIAN

Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pada tahun 2007 (Institut
Teknologi Sepuluh Nopember, 2021). Pada tahun 2019, tentunya
karya tersebut diberikan respon yang baik oleh Jokowi sehingga
Gesits dapat di produksi di Indonesia secara masif dan telah dijual
ke masyarakat umum hingga sekarang. Kemudian, generasi muda
juga dapat berkontribusi melalui kegiatan akademik. Hal ini
bisa dilakukan dengan melakukan riset, penelitian, kajian, dan
sebagainya yang berlandaskan akademik serta mendukung adanya
keselarasan dari berbagai macam studi. Lebih lanjut, agar lebih
strategis, hasil penelitian tersebut dapat dikolaborasikan kepada
lembaga swadaya masyarakat (LSM), civil society organization,
atau pun lembaga riset yang fokus terhadap bidang pengembangan
energi terbarukan dan bidang lingkungan. Hal ini berkaitan dengan
peran LSM sebagai penunjang bagi pengelolaan lingkungan hidup
sebagaimana pengejawantahan UU Nomor 23 Tahun 1997 tentang
Pengelolaan Lingkungan Hidup. Dengan demikian, diharapkan
akan membangun kebudayaan masyarakat madani yang selaras
dan berkelanjutan sehingga secara makro dapat berdampak secara
signifikan di bidang pembangunan, ekonomi, dan lingkungan.

Peran Generasi Muda untuk Membangkitkan Iklim
Perekonomian Melalui Kendaraan Listrik
Guna mewujudkan penggunaan serta distribusi kendaraan
listrik agar efektif dan efisien, Indonesia memiliki sumber daya
alam serta sumber daya manusia yang mumpuni. Indonesia
berpeluang besar untuk meningkatkan investasi kendaraan
listrik karena memiliki cadangan nikel terbesar di dunia yang
mana merupakan bahan baku utama baterai kendaraan listrik.
Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
(2021b), baterai merupakan komponen utama dengan komposisi
35 persen dari total harga kendaraan listrik. Apalagi pada 2040,

Peran Generasi Muda Dalam Konservasi Alam 51
Melalui Kebijakan Pertanahan dan Penataan Ruang Berkelanjutan