Page 6 - Nanos Gigantum Humeris Insidentes: Sebelum Meneliti Susunlah Bibliografi Beranotasi dan Kajian Pustaka
P. 6

“Salah satu kemampuan dasar yang harus dikuasai peneliti
            adalah membaca pikiran di balik tulisan. Sayangnya

            kemampuan ini tidak dilatihkan dengan baik. Akibatnya,
            peneliti kehilangan arah atau akhirnya hanya mengekor
            pikiran orang lain. Buku ini saya kira adalah kabar baik

            bagi para peneliti dan mahasiswa yang sedang menyusun
            skripsi, tesis atau disertasi. Bukan saja penting, buku ini
            berpeluang mengubah tradisi riset menjadi lebih progresif

            dan emansipatoris.” (Dr. Amin Tohari, Direktur Sekolah Riset
            SATUKATA)


            “Tanpa membuat bibliografi beranotasi dan kajian pustaka,
            puluhan, ratusan, bahkan ribuan buku dan artikel yang
            dibaca seorang peneliti seringkali hanya menghasilkan
            kebingungan dan serakan ‘remah-remah’ pengetahuan yang

            tidak terorganisir. Tentu saja saya tidak bisa berandai-andai
            buku ini terbit 7 tahun lalu, ketika saya memulai penelitian

            untuk program Ph.D di tahun 2013. Tapi tidak ada kata
            terlambat karena buku ini akan menjadi panduan bagi para
            peneliti untuk ‘mengikat dan mengorganisasikan’ berbagai
            hikmah dan pelajaran dari berbagai literatur ilmiah yang ditulis

            oleh para ahli sebelumnya.” (Ari Nurman, Ph.D., Peneliti
            Utama Perkumpulan Inisiatif, lulusan University of Copenhagen,
            Denmark)
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11