Page 37 - Modul Pembelajaran Kombinatorik Kelas 12 SMA/MA kurikulum merdeka (kelompok 3)
P. 37

D.  Rangkuman


                          Kejadian  majemuk  adalah  gabungan  dari  dua  atau  lebih  suatu  kejadian  yang
                   berbeda.  Kejadian  majemuk  juga  bisa  dikatakan  merupakan  suatu  kejadian  yang

                   menggabungkan  dua  atau  lebih  kejadian  sederhana.  Akan  ditentukan  kemungkinan
                   kejadian majemuk menggunakan prosedur antar-set. Irisan himpunan ini adalah hubungan

                   dua himpunan dengan dua himpunan.


                          Peluang kejadian majemuk adalah peluang suatu kejadian dengan dua atau lebih
                   kejadian yang terjadi. Kejadian majemuk dinotasikan dengan “dan” dengan lambang ∩ dan

                   “atau”  dengan  lambang  ∪.  Apabila  ada  dua  kejadian  A  dan  kejadian  B,  maka  rumus
                   umumnya adalah sebagai berikut:


                                           (    ∪    ) =     (  ) +     (  ) −     (    ∩    )


                       Peluang kejadian majemuk terbagi menjadi dua yaitu:

                    1.  Peluang kejadian majemuk saling lepas: Dua kejadian A dan B disebut kejadian saling

                       lepas  satu  sama  lainnya  apabila  keduanya  tidak  dapat  terjadi  pada  waktu  yang
                       bersamaan  atau  tidak  saling  berhubungan  antara  keduanya,  dengan  kata  lain  dua

                       kejadian yang tidak memiliki irisan. Sehingga dapat dirumuskan sebagai berikut:


                                                      (    ∩    ) =  0

                                                     (    ∪    ) =     (  ) +     (  )


                    2.  Peluang kejadian majemuk saling bebas:  Dua kejadian A dan B dinyatakan saling
                       bebas apabila muncul atau tidak munculnya kejadian A tidak memengaruhi muncul

                       atau tidak munculnya kejadian B, begitu juga sebaliknya. Dengan kata lain kejadian A

                       dan B memiliki keterkaitan, tetapi tidak saling memengaruhi. Jika dirumuskan secara
                       matematis, maka kejadian A dan B dikatakan saling bebas, yakni sebagai berikut:

                                                      (    ∩    ) =     (  ) ×     (  )

               E.  Latihan Soal


                   1.  Sekelompok  ilmuwan  ingin  melakukan  penelitian  serangga  berbahaya  di  Sulawesi
                       Tenggara. Misalkan A mewakili kemungkinan cuaca buruk, B mewakili kemungkinan

                       masalah dengan instansi pemerintah daerah, dan C mewakili kemungkinan masalah

                       dengan  peralatan  fotografi  mereka.  Tentukan  minimal  setidaknya  tiga  kejadian
                       majemuk yang mungkin terjadi.


                                                           38
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42