Page 50 - Empat Langkah Pengampunan
P. 50

Grup Guru Dahsyat Nusantara


                       Pak Sam Badar
                       Assalamualaikum  wrahmatullahiwabarakatuh.  Selamat  siang  sahabat  semua,
               jumpa  lagi  dlam  diskusi  santai  menyenangkan  dan  menyegarkan  serta  dibarengi
               dengan suasana hati yang sejuk yang juga bisa menyejukan hati semua sahabat. Tema
               diskusi  kita  "MEMBANGUN  SEMANGAT  DALAM  KINERJA".    Puji  syukur  kehadirat
               Allah swt, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya pada kita semua sehingga
               kita  bisa  belajar  lagi  berdiskusi  lagi  tentang  MEMBANGUN  SEMANGAT  UNTUK
               KINERJA KITA
                       Sahabat,  pada  suatu  hari  ada  seorang  karayawan  yang  mengeluh  putus  asa
               merasa lelah atas kinerjanya, ia mengatakan bhw apa yg ia kerjakan membuatnya ia
               lelah sampai saat ini, ia bilang apa yg ia dapatkan tidak sebanding dengan apa yg ia
               kerjakan untuk perusahaanya. Kemudian saya bertanya " Dimana bapak bekerja?, apa
               yang bapak lakukan?, Mengapa bapak merasa lelah pada pekerjaan itu?."Saya bekerja
               pada perusahaan "A" , yang tiap harinya menyambung pipa air baik yang baru maupun
               yang bocor, tiap hari ada aja, pekerjaan tanpa jeda, bayaran yg diterima hanya cukup
               untuk makan sekeluarga hari itu saja, tidak lebih" Jawab Sang karyawan dengan muka
               kecut.
                       Baiklah  bapak  ku  yang  luar  biasa,  cukup  mengerti  saya  mendengarkan  kisah
               keluh bapak. Bapak sangat luar biasa, dengan pendapatan itu bapak bisa menafkahi
               satu  keluarga  dengan  3  anak  plus  uang  harian  anak  untuk  sekolah  dan  jajan,  Para
               Malaikat, mengangkat tangan mendoakan bapak agar dosanya diampuni olehNya plus
               para sedulur kabeh (sodara) semua yang menggunakan airnya atas upaya bapak shg
               air  terswebut mengalir smpai  rumahnya, mungkin  mereka menggunakan  air  itu  untuk
               ibadah,  untuk  kebaikan,  untuk  kesejahteraan,  untuk  pemenuhan  kebutuhan  yang
               semua imbasnya adalah pahala, bapak mendapatkan pahala itu selama air itu mengalir
               dan  untuk  kebaikan.  Berapa  sebenarnya  yg  bapak  dapatkan?",  Jawab  saya  kepada
               sang karyawan.

                       Sahabat,  itulah  gambaran  mengapa  kita  tidak  antusias,  tidak  semangat
               menjemput  karuniaNya  pada  setiap  harinya  tanpa  kita  sadari  bahwa  para  Malaikat
               mendoakan kita atas usaha kita, atas upaya kita, atas gerak kita, atas pikiran kita, atas
               segalanya yang mengarah pada kebaikan.
                       Sahabat, kesuksesan sejati adalah kesuksesan yang kita bisa nikmati sekarang,
               bukan yang akan datang nanti.Oleh karenanya, untuk bisa menerima kesuksesan yang
               kita  impikan  tersebut,  kita  justru  harus  memulainya  dengan  menjalani  hidup  yang
               sukses tersebut sekarang juga, hari ini, saat ini bukan nanti atau besok.
                       Sahabat, Kesuksesan ditentukan oleh apa yang kita rasakan saat ini, menjalani
               kehidupan yang sukses tidak harus nanti. Jadi, untuk merasakan sukses, kita bisa mulai
               dengan berpikir seperti layaknya cara berpikir orang-orang sukses, saat ini juga.

                       Sahabat,  jalani  hidup  sukses  penuh  semangat  saat  ini  juga.  Karena  sungguh
               sangat mudah.Sekarang tinggal kita jalani hidup kita seperti biasa, ya, seperti lazimnya
               hari-hari kita lainnya.Hanya saja bedanya, kita sekarang tidak berjalan tanpa arah lagi.
               Kita tidak sekedar melangkahkan kaki tanpa tahu pasti tujuan kita. Kita paham bhwa
               kita punya tujuan yang tidak bisa dibeli dengan rupiah sebesar apapun.
                       Sahabat, membangun semangat kinerja pada setiap harinya merupakan sebuah
               kebutuhan yang urgent, karena tanpa dibarengi dengan semangat kinerja kita jadi tidak

                                                                                                  50 | P a g e
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55