Page 23 - Empat Langkah Pengampunan

contoh : Ketika anak kecil yang berwajah manis itu mengangkat jempol tangannya, pertanda ia sedang
menunggu angkot yang bewarna merah muda yang mulai tampak datang dari kejauhan. Sesegera
mungkin dengan penuh semangat, ia naik kendaraan butut tersebut untuk menuju sekolah tercinta.

mantap...tapi kosakata ndeso nya masih bersifat bahasa slank...bisa pakai yan Indonesia raya punya
pak..atau pakai tanda kutip...

boleh Pak... tapi pendidikan masih formal,,,bisa dpoles

karena pendidikan bisa di analogikan dengan cinta misalnya atau lain-lain

bisa Pak..namun kalau target kita untuk skala yang lebih besar dan plural.... menyangkut banyak etnis
dan agama serta mau memotivasi semua kalangan... ada baiknya ada juga tidak Pak

misal kalau mau ke media khusus Muslim, ada baiknya ditambahkan...artinya apa. Iniloh...pendidikan
muslim di Gunung ....biar umat Islam yang lain juga semangat

Ditengah panas terik siang itu, kira-kira sebulan yang lalu tepatnya dibulan Agustus, saya yang ketika itu
sedang berjalan menuju rumah tempat saya tinggal dipanggil-panggil oleh seorang bapak tua, “Pak guru-
Pak guru, tunggu!. Saya mau bicara sebentar”. Seketika langsung saya berbalik badan, dan menyahut,
“ya Pak, ada apa ?”. Sambil merapikan sarung serta pecinya ditambah kepulan asap dari rokok yang
dihisapnya, beliau melambaikan tangan, menyuruh saya berhenti di depan teras salah satu rumah
warga, “kesini Pak guru, disini kita duduk, di jembatan itu panas”. Sambil melangkahkan kaki kesana,
saya lihat bapak tua tersebut seperti memegang-megang telapak kakinya. Saya boleh katakan, beliau
mungkin kakinya kepanasan, karena tidak memakai sendal, sementara jembatan tempat kami berjalan
kena panas dari sinar matahari. Cuaca disini beberapa bulan kebelakang memang memasuki musim
panas, dan hampir 3 bulan sudah tidak turun hujan.

ini contoh yng detail dari paragraf diatas
"Seketika langsung saya berbalik badan, dan menyahut, “ya Pak, ada apa ?”. Sambil merapikan sarung
serta pecinya ditambah kepulan asap dari rokok yang dihisapnya, beliau melambaikan tangan,
menyuruh saya berhenti di depan teras salah satu rumah warga, “kesini Pak guru, disini kita duduk, di
jembatan itu panas”.

5. tulisan feature mengandung banyak majas, perumpamaaan, ungkapan2, seperti:

- terkadang membahasakan benda mati seakan hidup

contoh :

Ketika sinar cahaya pagi dari ufuk gunung Sinabung itu kembali tersenyum, saya selaku Guru tidak
mampu menahan aliran air mata di pipi ini. Dari kejauhan, sebut saja ANi, siswa saya yang memiliki
keterbatasan dalam belajar ini berlarian ke arah saya dan tiba-tiba merangkul dengan erat. "Bu, Bapak
meninggal tadi pagi BU, lalu siapa lagi yang mau membelikan saya buku untuk belajar BU", sahutnya .

Ebook Guru Milenial Abad 21
Grup Guru Dahsyat Nusantara Page 23