Page 32 - E-MODUL TERMODINAMIKA BERBASIS PBL
P. 32

Dengan melakukan usaha W pada sistem (pendingin), sejumlah kalor Q₂ diambil

          dari  reservoir  bersuhu  rendah  T₂  (misalnya,  dari  dalam  lemari  es).  Kemudian,

          sejumlah kalor Q₁ dibuang ke reservoir bersuhu tinggi T₁ (misalnya, lingkungan di
          sekitar lemari es). Ukuran kemampuan sebuah mesin pendingin dinyatakan sebagai

          koefisien  daya  guna  (koefisien  performansi)  yang  diberi  lambang  Kp  dan

          dirumuskan dengan persamaan :


                                                               Q₂
                                                      Kp =
                                                               W




          Oleh karena usaha yang diberikan pada mesin pendingin tersebut dinyatakan dengan

          W = Q₁ – Q₂, persamaannya dapat ditulis:



                                                                Q₂
                                                   Kp =
                                                             Q₁ -  Q₂



          Jika  gas  yang  digunakan  dalam  sistem  mesin  pendingin  adalah  gas  ideal,

          persamaannya dapat dituliskan menjadi :



                                                               T₂
                                                  Kp =
                                                                -
                                                             T₁ T₂


          Lemari es dan pendingin ruangan memiliki koefisien performansi dalam jangkauan

          2 sampai dengan 6. Semakin tinggi nilai Kp, semakin baik mesin pendingin tersebut.







           Hukum III Termodinamika







           H ukum ke 3 termodinamika terkait dengan temperatur nol absolut. Hukum 3
           termodinamika  menyatakan  bahwa  “suatu  sistem  yang  mencapai  temperatur

           nol  absolut  (temperatur  dalam  kelvin),  semua  prosesnya  akan  berhenti  dan
           entropi sistem akan mendekat nilai minimum”.






                                                          19
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37