Page 11 - Ceritaku, Imajinasiku Kumpulan Cerita Pendek Anak Nusantara (Winastwan Gora, Miwahyudi W., Rafii Hamdi etc.) (Z-Library)_Neat

masing, terdengar teriakan para ketua kelas dan lagi hari ini ibu berjani memasakkan masakan kesukaanku,

menyiapkan seluruh anggota kelas, saat aku mulai mengayuh sepedaku,

“siap grak… lencang depan grak, siap grak, istirahat ditempat “Daffaaaaaaaa……..”, teriak Ra. Aku pun buru-buru
grak”, menghampirinya dengan sepedaku.

Suara itu menggema di seluruh wilayah sekolah, teriakan “apa ….”, Sapaku.
komando dari para ketua kelas itu tujuan nya untuk
“hari ini jadi kan main bola, kalo jadi nanti WA aku ya”.
meningkatkan semangat para pejuang pencari ilmu untuk selalu
“ia…..”, jawabku singkat,
semangat, selain itu bagi kelompok yang berbaris rapi dia yang
akan masuk kelas lebih dulu. Aku langsung meninggalkan Ra yang masih

kebingungan dengan tingkahku hari itu, ku kayuh sepeda ku
Keceriaan dan semangat terpampang di wajah kami hari
menjauh dari pintu gerbang sekolah, perlahan gerbang itu hilang
itu, persiapan tugas dari guru sudah direncanakan dengan
dari pandanganku, bukan gerbangnya yang lenyap, akan tetapi
matang, tibalah saatnya kami mengerjakan perintah itu sesuai
laju jalan sepedaku yang ku kayuh menyebabkannya.
rencana yang sudah rencanakan. Kesibukan kami hari itu dari

mengerjakan tugas dan melanjutkan pelajaran lain penuh Setelah sampai dirumah aku lepas sepatu dan

dengan semangat, sampai sampai tidak terasa jam menunjukan menaruhnya di tempat sepatu lalu aku mengucapkan salam
jam pulang, yel-yel setelah berdoa persiapan pulang sekolah masuk ke rumah, Aku lepas semua baju sekolahku dan

membuat kami rindu di hari esok untuk bersekolah, tidak hanya mengganti dengan baju kaos sambil berbaring aku menonton

ilmu yang didapat, akan tetapi pengalaman belajar yang televisi dan aku selalu ketiduran, jam 15.00 aku di bangunkan
mengasikan membuat kami betah di kelas. ibu untuk berangkat mengaji. Disitu aku bertemu dengan teman

temanku. Aku sangat senang bertemu mereka. Jam 17.00 pulang
Aku bergegas menuju tempat sepedaku parkir, aku ingin
mengaji.
cepat pulang bukan tanpa alasan, perutku sudah sangat lapar,

6 7