Page 12 - Modul Ajar - Ilmu Kesehatan Masyarakat
P. 12
Kegitan Belajar 1
Ilmu Kesehatan Masyarakat
A. Tujuan Kegiatan Belajar
Tujuan kegiatan belajar ini adalah mahasiswa mampu memahami dan menejelaskan
definisi dan sejarah perkembangan ilmu kesehatan masyarakat.
B. Pokok Materi Kegiatan Belajar
1. Definisi Kesehatan Masyarakat
Anda sebagai bidan tentu sudah sering mendengarkan kata kesehatan yang artikan
sebagai keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap
orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis sedangkan masyarakat adalah
sekumpulan manusia yang saling bergaul, atau dengan istilah lain saling berinteraksi.
Arti lain kesehatan menurut WHO (1947) adalah suatu keadaan yang sempurna baik
secara fisik, mental dan sosial serta tidak hanya bebas dari penyakit atau kelemahan.
Sehat menurut UU 23 tahun 1992 tentang kesehatan menyatakan bahwa kesehatan
adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang mungkin hidup produktif
secara sosial dan ekonomis. Sehat secara mental (kesehatan jiwa) adalah satu kondisi
yang memungkinkan perkembangan fisik, intelektual dan emosional yang optimal dari
seseorang dan perkembangan itu berjalan selaras dengan keadaan orang-orang lain.
Sehat secara sosial adalah perikehidupan seseorang dalam masyarakat, yang diartikan
bahwa seseorang mempunyai cukup kemampuan untuk memelihara dan memajukan
kehidupannya sendiri dan kehidupan keluarga sehingga memungkinkan untuk bekerja,
beristirahat dan menikmati liburan.
Begitu pula orang yang kelihatan sehat dari segi fisiknya, akan tetapi tidak mampu
memajukan kehidupannya sendiri dengan belajar, bekerja, ataupun berinteraksi dengan
masyarakat sekitarnya, maka orang tersebut tidak bisa dikatakan sehat.
Berikut ini beberapa definisi kesehatan masyarakat menurut profesor Winslow dan
Ikatan Dokter Amerika, AMA (1948) : Ilmu kesehatan masyarakat (public health)
menurut profesor Winslow (Leavel & Clark, 1958) adalah ilmu dan seni mencegah
penyakit memperpanjang hidup, meningkatkan kesehatan fisik dan mental, dan
1