Page 15 - Modul Ajar - Ilmu Kesehatan Masyarakat
P. 15

seperti membersihkan kamar mandi dan membuat sumber polutan pada tempat

                                khusus.
                                 Level 3: Penegakkan diagnosa secara dini dan pengobatan yang cepat dan tepat

                                (early  diagnosis  and  prompt  treatment)  Merupakan  upaya  kesehatan  untuk
                                mencari sedini mungkin kemungkinan penyakit yang akan terjadi di masyarakat

                                dan  jika  ditemukan  segera  diberikan  pengobatan.  Upaya  screening  penyakit

                                (screening  kangker  payudara,  kangker  rahim,  dll),  general  check  up,  tracing
                                penderita penyakit menular, dan lain-lain.


                       3.  Sejarah Ilmu Kesehatan Masyarakat

                              Membicarakan kesehatan masyarakat tidak terlepas dari 2 tokoh metologi Yunani,

                          yakni  Asclepius  dan  Higeia.  Berdasarkan  cerita  mitos  Yunani  tersebut  Asclepius
                          disebutkan sebagai seorang dokter pertama yang tampan dan pandai meskipun tidak

                          disebutkan  sekolah  atau  pendidikan  apa  yang  telah  ditempuhnya  tetapi  diceritakan
                          bahwa ia telah dapat mengobati penyakit dan bahkan melakukan bedah berdasarkan

                          prosedur-prosedur  tertentu  (surgical  procedure)  dengan  baik.  Higeia,  seorang
                          asistennya, yang kemudian diceritakan sebagai isterinya juga telah melakukan upaya-

                          upaya kesehatan.Beda antara Asclepius dengan Higeia dalam pendekatan / penanganan

                          masalah kesehatan adalah, Asclepius melakukan pendekatan (pengobatan penyakit),
                          setelah  penyakit  tersebut  terjadi  pada  seseorang.  Sedangkan  Higeia  mengajarkan

                          kepada pengikutnya dalam pendekatan masalah kesehatan melalui “hidup seimbang”,
                          menghindari makanan / minuman beracun, makan makanan yang bergizi (baik), cukup

                          istirahat dan melakukan olahraga. Apabila orang yang sudah jatuh sakit Higeia lebih

                          menganjurkan  melakukan  upaya-upaya  secara  alamiah  untuk  menyembuhkan
                          penyakitnya  tersebut,  antara  lain  lebih  baik  dengan  memperkuat  tubuhnya  dengan

                          makanan yang baik daripada dengan pengobatan / pembedahan.
                              Dalam perkembangan selanjutnya maka seolah-olah timbul garis pemisah antara

                          kedua kelompok profesi, yakni pelayanan kesehatan kuratif (curative health care) dan

                          pelayanan pencegahan atau preventif (preventive health care). Kedua kelompok ini
                          dapat  dilihat  perbedaan  pendekatan  yang  dilakukan  antara  lain  sebagai  berikut  :

                          Pertama,  pendekatan  kuratif  pada  umumnya  dilakukan  terhadap  sasaran  secara


                                                              4
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20