Page 17 - MODUL KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
P. 17

g.  Pengembangan program pmeliharaan dan pengelolaan limbah padat, cair dan
                             gas

                         h.  Pengelolaan jasa, barangdan bahan B3
                         i.  Pengembangan manajemen tanggap darurat

                         j.  Pengumpulan, pengelolaan, dokumentasi dan pelaporan kegiatanK3

                         k.  Reviewprogram tahunan.


                      7.  Resiko Bahaya Potensial di Rumah Sakit
                               Hazardadalahelemen-elemen  lingkungan  fisik,  berbahaya  bagi  manusia

                         dan disebabkan oleh kekuatan luar baginya. Hazard suatu objek yang terdapat

                         energi, zat atau kondisi kerja yang potensial serta dapat mengancam keselamatan.
                         Hazard dapat berupa bahan-bahan kimia, bagian-bagian mesin, bentuk energi,

                         metode kerja atau situasi kerja. Kerusakan atau bentuk kerugian berupa kematian,
                         cedera, sakitfisik atau mental, kerusakan properti, kerugian produksi, kerusakan

                         lingkungan  atau  kombinasi  dari  kerugian-kerugian  tadi.  Adapun  jenis  potensi

                         bahaya (Hazard) adalah sebagaiberikut:
                         •  Berhubungan dgn faktor biologis (kuman patogen)

                         •  Faktor kimia (bahan kimia, obat-obatan)

                         •  Faktor ergonomi (cara duduk, mengangkat pasien)
                         •  Faktor fisik (kebisingan, getaran, pencahayaan, kelembaban, iklim kerja)

                         •  Faktor psikososial (ketegangan dikamar bedah, shift kerja, hubungan kerja)

                         Pemantauan lingkungan kerja dilakukan sebagai :
                         •  Penyehatan  lingkungan  rumah  sakit  dilakukan  setiap  triwulan  secara

                             berjenjang

                         •  Pemantauan kualitas udara ruang minimal 2 kali dalam setahun
                         •  Pemantauan bahan makanan dilakukan minimal 1 kali setiap bulan diambil

                             sampel untuk konfirmasi laboraturium

                         •  Tenaga kerja dipewriksa kesehatannya 1 kali setahun
                         •  Pemeriksaan air minum dan air bersih dilakukan 2 kali setahun

                         •  Perbaikan tangga (dilengkapi karet  anti terpeleset), ram, pintu dan tangga

                             darurat
                                                            7
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22