Page 14 - Modul Praktikum - Metodologi Penelitian
P. 14
dapat menggambarkan kesenjangan, tapi terkadang juga merupakan sesuatu yang tidak
bisa dijelaskan
Secara teoritik, misalnya seseorang yang menamatkan pendidikan sarjana
diharapkan mempunyai kemampuan bahasa Inggris. Begitu tuntutan kurikulum.
Tetapi, ketika diteliti sekelompok mahasiswa tidak semuanya menguasai bahasa
Inggris. Timbul pertanyaan: Kenapa bisa menamatkan pendidikannya? Disinilah
perlunya penelitian karena realitas itu ironi yang berpengaruh kepada pembangunan
sumber daya manusia ke depan.
3. Mencari Permasalahan
Dimana ada kehidupan, disitu adalah permasalahan. Apalagi kehidupan disana
dijumpai banyak manusia.. menurut Tatang M Amirin (1990), permasalahan bisa
muncul dari :
a. Kehidupan sehari-hari
b. Pembicaraan masyarakat luas yang sedang hangat
c. Tulisan dimedia massa
d. Hasil penelitian orang lain
e. Teori atau konsep dari buku-buku, jurnal
f. Diskusi ilmiah dan sebagainya
Sementara itu, menurut Turney dan Noble (1971, dalam danim, 2003) sumber masalah
penelitian empiris dapat berasal dari :
a. Pengalaman pribadi
b. Keterangan yang diperoleh secara kebetulan
c. Kerja dan kontak profesional
d. Pengujian dan pengembangan teori yang ada
e. Analisis literatur profesional dan hasil-hasil penelitian sebelumnya.
Dalam menentukan permasalahan yang layak diteliti, harus ada pertimbangan khusus
sebelum dilakukan penelitian. Jika ini tidak dilakukan maka bisa terjadi fakta yang
dianggap masalah namun setelah diteliti tidak layak untuk dilakukan. Sebuah masalah
tersebut harus memiliki arti penting bagi perkembangan ilmu dan kehidupan manusia.
Secara operasional, masalah yang diangkat tersebut bisa diteliti. Kasus santet, misalnya,
2