Page 19 - Modul Ajar - Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit (PPI)
P. 19

Kegiatan Belajar 2

                                Kewaspadaan Standar Dan Berdasarkan Transmisi


                        A.  Tujuan Kegiatan Belajar

                            Tujuan  dari  kegiatan  belajar  ini  adalah  mahasiswa  mampu  memahami  dan

                            menjelaskan Kewaspadaan Standar Dan Berdasarkan Transmisi, Kebersihan
                            Tangan,  Alat  Pelindung  Diri  dan  Pemrosesan  peralatan  pasien  dan

                            penatalaksanaan linen.


                        B.  Pokok Materi Kegiatan Belajar

                         1.  Pendahuluan
                                   Ketika  HIV/AIDS  muncul  pada  tahun  1985,  dibutuhkanlah  suatu

                             pedoman untuk melindungi petugas pelayanan kesehatan dari terinfeksi. Oleh
                             karena penularannya termasuk Hepatitis C virus adalah melalui darah, maka

                             disusunlah  pedoman  yang  disebut  Kewaspadaan  Universal  (Universal

                             Precaution). Sejak diberlakukan dan diterapkan di rumah sakit dan fasilitas
                             kesehatan lainnya, strategi baru ini telah dapat melindungi petugas pelayanan

                             kesehatan (penularan dari pasien ke petugas) serta mencegah penularan dari
                             pasien ke pasien dan dari petugas ke pasien. Individu yang terinfeksi HIV atau

                             HCV  tidak  menunjukkan  gejala  penyakit  atau  terlihat  sebagai  layaknya

                             seseorang yang terinfeksi, maka Kewaspadaan Universal di modifikasi agar
                             dapat menjangkau seluruh orang (pasien, klien, pengunjung) yang datang ke

                             fasilitas layanan kesehatan baik yang terinfeksi maupun yang tidak terinfeksi.
                             Pada tahun 1987 diperkenalkan sistem pendekatan pencegahan infeksi kepada

                             pasien dan petugas kesehatan, yaitu Body Substance Isolation (BSI) sebagai
                             alternatif dari Kewaspadaan Universal.

                                   Pendekatan  ini  difokuskan  untuk  melindungi  pasien  dan  petugas

                             kesehatan dari semua cairan lendir dan zat tubuh (sekret dan ekskret) yang
                             berpotensi terinfeksi, tidak hanya darah.Body Substance Isolation (BSI) ini


                                                               9
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24