Page 101 - Modul Manajemen Asuransi Kesehatan
P. 101
g. Moral hazard baik bagi peserta maupun penyelenggara
pelayanan kesehatan tinggi karena konsumsi dari pemberi
pelayanan (supply) melebihi kebutuhannya.
h. Dengan demikian biaya relatif mahal karena tidak ada
pengawasan terhadap provider maupun konsumen.
i. Akibatnya inflasi biaya tinggi.
j. Administrasi klaim lebih sulit karena berbagai ragam formulir,
aturan, prosedur dari masing-masing penyelenggara pelayanan
kesehatan.
k. Konsumen yang tidak mempunyai pengetahuan yang
cukup (ignorance) menjadi tidak terlindungi.
4. Ada beberapa ciri Managed Care yaitu :
a. Kontrol utilisasi yang ketat sesuai mekanisme kontrak.
b. Monitoring dan kontrol pelayanan yang diberikan.
c. Memakai dokter umum dan tenaga medik lainnya untuk
mengelola pasien.
d. Menciptakan layanan kesehatan yang sesuai dengan standar yang
ditetapkan.
e. Ada program perbaikan kualitas.
f. Sistem reimburse yang membuat sarana pelayanan kesehatan
(dokter, puskesmas, rumah sakit dll) dapat
mempertanggungjawabkan biaya dan kualitas layanan kesehatan.
5. Perbedaan asuransi konvensional dan managed care
➢ Konvensional
1. Tujuan : menghindari kerugian Cara penentuan premi dengan
2. experience rating yaitu risiko dihitung dengan memakai data
biologis individu. Orang risiko tinggi akan membayar lebih
mahal
90