Page 43 - Modul Manajemen Asuransi Kesehatan
P. 43

Kegiatan Belajar 4

                                   Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat



                        A.  Tujuan Kegiatan Belajar

                                Tujuan dari kegiatan belajar ini adalah mahasiswa mampu mahasiswa
                            mampu menjelaskan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat.


                        B.  Pokok Materi Kegiatan Belajar

                            1.  Pengertian
                                   JPKM merupakan model jaminan kesehatan pra-bayar yang mutunya

                            terjaga  dan  biayanya  terkendali,  JPKM  dikelola  oleh  suatu  badan

                            penyelenggara  (  bapel  )  dengan  menerapkan  jaga  mutu  dan  kendali  biaya.
                            Masyarakat  yang  ingin  menjadi  peserta/anggota  mendaftarkan  diri  dalam

                            kelompok-kelompok ke bapel dengan membayar iuran di muka. Peserta akan
                            memperoleh pelayanan kesehatan paripurna dan berjenjang dengan pelayanan

                            tingkat  pertama  sebagai  ujung  tombak,  yang  memenuhi  kebutuhan  utama
                            kesehatannya dengan mutu terjaga dan biaya terjangkau.

                                   Pemberi  pelayanan  kesehatan  (  PPK  )  adalah  bagian  dari  jaringan

                            pelayanan  kesehatan  yang  dikontrak  dan  dibayar  praupaya  di  muka  oleh
                            bapel,  sehingga  terdorong  untuk  memberikan  pelayanan  paripurna  yang

                            terjaga mutu dan terkendali biayanya. Jaringan pelayanan berjenjang terdiri

                            atas :
                            1.  Pemberi pelayanan tingkat pertama (PPK-1) dapat berupa dokter umum

                                atau dokter keluarga, dokter gigi, bidan praktek, puskesmas, balkesmas,
                                maupun  klinik  yang  dikontrak  oleh  bapel  JPKM  yang  bersangkutan.

                                Selanjutnya bila diperlukan akan dirujuk ke tingkat sekunder.
                            2.  Sekunder  (PPK-2),  yakni  praktek  dokter  spesialis,  kemudian  dapat

                                dilanjutkan ke tingkat tertier .

                            3.  Tertier  (  PPK-3  )  yaitu  pelayanan  spesialistik  di  rumah  sakit  untuk
                                pemeriksaan atau rawat inap.
                                                              32
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48