Page 135 - E-modul Teknologi Kinerjaa
P. 135
Manajemen dan Penilaian Kinerja 130
Dimensi lain adalah masalah subyektifitas yaitu penilaian
yang tidak dapat dibuktikan atau diuji oleh orangorang lain,
dan obyektifitas yaitu penilaian yang dapat dibuktikan atau
diuji oleh orang-orang lain.
Menurut Robbins dalam Dewi Hanggraeni (2012:121), tujuan
penilaian kinerja untuk pengambilan keputusan dalam
manajemen sumber daya manusia (promosi, transfer,
pemberhentian), identifikasi kebutuhan akan pelatihan dan
pengembangan, validasi program seleksi dan pengembangan,
pemberian umpan balik kepada karyawan atas kinerjanya,
menjadikannya sebagai dasar untuk menentukan keputusan
tentang alokasi remunerasi
Manfat Penilaian
Kinerja menurut Mulyadi (2001:416) penilaian kinerja dapat
dimanfaatkan manajemen untuk:
1. “Mengelola operasi organisasi atau perusahaan secara efektif
dan efisien melalui pemotivasian karyawan secara maksimum.