Page 9 - DPIBxKJJ
P. 9
SPESIFIKASI JEMBATAN
B. Persyaratan
Standar rujukan yang dipergunakan adalah SNI, AASHTO, ASTM. Berikut
akan dijelaskan secara singkat tentang toleransi berdasarkan spesifikasi.
a. Toleransi Gelagar dan Lantai
o Dimensi – 0,06% arah memanjang
o Bentuk – Lebar < 6m = 3mm; > 6 m = 5 mm; tinggi total 5 mm
o Rongga – vertikal = 10 mm; melintang = 5 mm
o Ketidaksikuan – < 4 m = 5 mm; > 4m = 15 mm
o Lendutan – 20 mm
o Kelengkungan – 0,06% dari panjang
o Puntir – 5 mm/ meter
o Kabel – lubang kabel 2 mm dan selimut kabel 5 mm
b. Toleransi Tiang Pancang
o Dimensi penampang ± 6 mm
o Panjang total ± 25 mm
o Penyimpangan dari garis lurus 1 mm per m’ panjang
o Ketidak sikuan pangkal 2 mm dalam lebar
o Selimut tulangan (termasuk kabel) + 5 mm, - 3 mm
o Lubang keluar kabel dalam acuan dan pelat ± 2 mm
o Kabel pada umumnya ± 1,5 mm
o Sepatu tiang dan penghubung sambungan pra fabrikasi
o Panjang cetakan sesuai dengan panjang tiang
Persyaratan Bahan
a. Beton
o Harus cukup kuat, tidak melendut, kedap air
o Pada sambungan harus dipasang seal agar tidak bocor
o Ujung acuan ditumpulkan
o Pembentukan rongga harus sedemikian untuk mencegah
o masuknya adukan pasta semen
o Toleransi sesuai dengan ketentuan
o Harus bersih sebelum pengecoran beton
b. Acuan
o Harus cukup kuat, tidak melendut, kedap air
o Pada sambungan harus dipasang seal agar tidak bocor
o Ujung acuan ditumpulkan
o Pembentukan rongga harus sedemikian untuk mencegah masuknya
adukan pasta semen
o Acuan dipasang setelah tulangan terpasang
o Toleransi sesuai dengan ketentuan
o Acuan harus bersih sebelum pengecoran beton
c. Grouting
KONSTRUKSI JALAN DAN JEMBATAN 9