Page 79 - Wisata Kuliner
P. 79
saat orang kreatif kuliner (juru masak dan pakar kuliner)
sudah dapat melakukan komersialisasi atas hasil kreasinya
melalui kolaborasi dengan industri media, baik media cetak,
televisi, maupun digital. Bentuk dari produk yang dihasilkan
berupa buku resep masakan dan program kuliner yang
disiarkan di televisi.
Sudah banyak nama juru masak di dunia kuliner inter-
nasional yang juga mengeluarkan berbagai judul buku resep-
nya, di antaranya Julia Child, Jamie Oliver, Nigella Lawson,
Anthony Bourdain, dan sebagainya. Di Indonesia, nama Sisca
Soewitomo dan juga Bondan Winarno adalah dua dari sekian
nama yang sudah mengeluarkan buku resep, khususnya berba-
gai resep masakan Indonesia. Selain itu, program kuliner yang
ditayangkan di televisi dapat menjadi target model bisnis
kuliner pada tahap ini. Sudah banyak nama-nama juru masak
yang memiliki program televisi sendiri, bahkan menjadi lebih
terkenal berkat program tersebut.
D. Kontribusi Ekonomi Kuliner
Peranan ekonomi kreatif bagi Indonesia sudah semestinya
mampu diukur secara kuantitatif sebagai indikator yang bersifat
nyata. Hal ini dilakukan untuk memberikan gambaran riil menge-
nai keberadaan ekonomi kreatif yang mampu memberikan man-
faat dan mempunya potensi untuk ikut serta dalam memajukan
Indonesia. Bentuk nyata dari kontribusi ini dapat diukur dari nilai
ekonomi yang dihasilkan oleh seluruh subsektor pada ekonomi
kreatif termasuk kuliner.
Perhitungan kontribusi ini ditinjau dari empat basis, yaitu
Produk Domestik Bruto (PDB), ketenagakerjaan, aktivitas peru-
sahaan, dan konsumsi rumah tangga yang dihimpun berdasarkan
perhitungan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
Untuk perhitungan kontribusi ekonomi kuliner, nilai yang ada
pada data BPS tersebut dihitung berdasarkan data Klasifikasi
Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) Kreatif 2009 yang hanya
memasukkan klasifikasi usaha kode 56 yaitu usaha penyedia
makanan dan minuman, sehingga nilai PDB ini dapat lebih akurat
71 | Peta dan Ruang Lingkup Industri Kuliner

