Page 40 - SPH - 19 Mar 2025
P. 40
3. Rahim (Uterus)
Rahim atau uterus adalah organ reproduksi betina yang berbentuk seperti buah
pir dan terletak di bagian tengah tubuh vertebrata. Struktur rahim terdiri dari tiga
lapisan utama, yaitu perimetrium sebagai lapisan luar, miometrium yang terdiri dari
otot untuk kontraksi, dan endometrium sebagai lapisan dalam yang kaya pembuluh
darah dan berfungsi sebagai tempat implantasi embrio. Rahim memiliki peran
penting dalam menyediakan lingkungan yang cocok untuk implantasi dan
perkembangan embrio setelah pembuahan. Selain itu, pada mamalia, rahim berperan
dalam siklus menstruasi dengan menyusun ulang dan membersihkan endometrium
jika tidak terjadi pembuahan. Selama kehamilan, rahim mendukung perkembangan
janin dengan menyediakan suplai nutrisi melalui plasenta hingga proses kelahiran.
4. Vagina
Vagina adalah saluran elastis yang menghubungkan rahim dengan luar tubuh
dan berperan penting dalam sistem reproduksi betina. Struktur dinding vagina terdiri
dari lapisan epitelium yang dapat meregang, memungkinkan fungsinya dalam
berbagai proses reproduksi. Selain sebagai jalur masuk sperma selama kopulasi,
vagina juga berfungsi dalam ekskresi cairan menstruasi pada mamalia. Pada banyak
vertebrata, vagina berperan sebagai saluran persalinan yang memungkinkan
kelahiran embrio selama proses persalinan.
5. Kelenjar Aksesori
Kelenjar aksesori dalam sistem reproduksi betina berperan dalam mendukung
proses reproduksi dan kehamilan.
• Kelenjar Bartholin (Glandula Vestibularis): Menghasilkan lendir untuk
melumasi vagina dan memfasilitasi kopulasi.
• Kelenjar Mukus: Terletak di dalam serviks, menghasilkan mukus yang
membantu sperma bergerak melalui serviks menuju rahim.
• Plasenta (Pada Mamalia): Struktur yang berkembang selama kehamilan
untuk menyediakan nutrisi, oksigen, dan membuang limbah dari embrio.
28