Page 15 - sara
P. 15
Program Pembelajaran PKL Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian – XII APHP
Bidang Pengolahan : Pembuatan Bakery dan Kue
E. Pemberian Blanko sertifikat disiapkan oleh Pokja PKL, dengan format sesuai kesepakatan
sertifikat dengan masing-masing Ketua Program Studi Keahlian.
Daftar Nilai diberikan kepada pihak industri paling lambat pada saat
pelaksanaan monitoring.
Daftar nilai diminta pada minggu-minggu terakhir masa PKL untuk dicetak pada
Sertifikat PKL
Serifikat lengkap dengan nilai sudah tercetak dan dibawa pada saat penarikan
PKL untuk ditanda tangani dan dicap DUDIKA.
Apabila DUDIKA mengeluarkan sertifikat dengan format dan bentuk yang
berbeda dengan yang dikeluarkan sekolah, maka dikonsultasikan dengan Pokja
PKL untuk dimusyawarahkan, dan disesuaikan dengan kebutuhan yang ada
(bisa diambil salah satu, atau mendapat dua sertifikat).
Apabila dilaksanakan uji kompetensi, maka dimungkinkan untuk diberikan
sertifikat uji kompetensi selain sertifikat hasil PKL
F. Penanganan Pembimbing dari sekolah harus menangani permasalahan siswa PKL
kasus siswa berkoordinasi dengan pembimbing dari DUDIKA, dan mengambil keputusan dan
bermasalah kebijakan sesuai tata tertib yang berlaku.
Penanganan kasus siswa harus dicatat, dan diketahui oleh ketua program studi
keahlian masing-masing dan Pokja PKL. Ketua Program Keahlian dan Pokja PKL akan
ikut terlibat dalam penanganan kasus siswa tersebut apabila pembimbing sekolah
dan pembimbing dari DUDIKA sudah tidak mampu menangani kasus tersebut.
Guru Bimbingan dan Konseling serta wali kelas harus aktif terlibat dalam setiap
penanganan kasus siswa yang terjadi, sekaligus memberikan solusi yang tepat
dalam penanganan kasus tersebut.
Siswa yang tidak mematuhi atau mengikuti kegiatan PKL, maka tetap wajib
mengganti dengan kegiatan serupa atau kegiatan lain sesuai dengan kebijakan
Pokja PKL dan Ketua Program Studi Keahlian serta pembimbing masing-masing.
Ketentuan sanksi dan skor sanksi menyesuaikan dengan ketentuan dengan skor
sanksi yang berlaku di sekolah
Jika dipandang perlu pihak DUDIKA atau pihak sekolah dapat mengembalikan
atau menarik siswa yang bermasalah dari lokasi DUDIKA untuk proses
penanganan lebih lanjut di sekolah.
Siswa yang tidak naik dari kelas XI ke kelas XII maka proses PKL siswa tersebut
dihentikan atau tidak diberangkatkan dan siswa yang bersangkutan wajib
mengulang PKL di tahun berikutnya.
Penanganan siswa bermasalah harus selalu melibatkan orang tua dan wali murid
dengan pihak DUDIKA dan sekolah.
Siswa yang tidak lolos KESAMAPTAAN DAN TIDAK MENGIKUTI PEMBEKALAN
dapat dibatalkan keikutsertaan atau ditunda keberangkatan ke lokasi DUDIKA
sampai siswa tersebut melaksanakan program kesamaptaan dan pembekalan pra
PKL.
Siswa yang tidak mencapai nilai KKM dalam pelaksanaan PKL terus diupayakan
remediasi dan penugasan dengan berkoordinasi dengan DUDIKA tempat lokasi
sampai siswa mencapai batas KKM yang telah ditentukan.
H. Format Bentuk dan format laporan menyesuaikan dengan permintaan pihak dunia usaha/dunia
laporan atau dibuat secara mandiri oleh sekolah
Ahmad Saifuddin – Kurikulum Merdeka Mengajar