Page 59 - LAPORAN IMPLEMENTASI AKSI PERUBAHAN
P. 59
2. Pengelolaan Budaya Kerja
Budaya kerja adalah sekumpulan nilai, keyakinan, norma, dan praktik yang
berkembang dalam suatu organisasi dan mempengaruhi cara anggota organisasi
berinteraksi, berkomunikasi, dan bekerja sama. Budaya kerja mencerminkan karakter
dan identitas organisasi serta memengaruhi perilaku dan sikap pegawainya.
Dalam mengelola suatu perubahan dibutuhkan tim efektif yang mendukung
dalam upaya percepatan terjadinya perubahan. Tim efektif ini yang akan mengawal
untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan kegiatan, monitoring dan evaluasi
kegiatan, sehingga dapat terlaksana dengan baik, bermanfaat untuk banyak orang.Agar
implementasi aksi perubahan dapat berjalan sesuai dengan tujuan bersama dan
berkelanjutan, dibutuhkan komitmen kuat dari seluruh tim efektif dan pegawai di
lingkungan Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas II Sampit. Rapat tim efektif dilakukan
sebagai upaya mendiskusikan, monitoring dan evaluasi sejauh mana progress dan
manfaat yang didapatkan internal maupun stakeholder selama kegiatan berlangsung.
Salah satu upaya dari reformer, sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan
sehari-hari tertuang dalam Budaya Kerja KALBU ( Konsisten Adil Loyal Bersih dan
Unggul ) Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas II Sampit yang disusun oleh reformer
dan telah disosialisasikan mulai akhir tahun 2023 berkelanjutan sampai saat ini dan
telah tertuang dalam buku panduan. Pengembangan budaya kerja KALBU ( Konsisten
Adil Loyal Bersih dan Unggul ) tertuang dalam dalam bentuk poster, spanduk, mug,
thumbler, pin, totebag, postingan video, pembuatan jingle dan yel-yel KALBU oleh
reformer yang telah disosialisasikan internal dan dipublikasikan di media sosial Balai
Kekarantinaan Kesehatan Kelas II Sampit. Pemutaran jingle, yel-yel dan video-video
budaya kerja KALBU setiap hari di media TV yang ada di kantor induk dan beberapa
wilayah kerja bertujuan untuk saling mengingatkan untuk semangat melakukan
perubahan dengan tetap mengutamakan nilai-nilai integritas dalam pelaksanaan tugas
keseharian. Ajakan untuk saling mengingatkan nilai-nilai integritas juga dituangkan oleh
reformer dalam situasi informal dengan harapan dalam lebih cepat dipahami dan diikuti
oleh pegawai lainnya untuk berubah Bersama kearah lebih baik lagi, misalkan reformer
yang juga sebagai konten kreator sederhana membuat beberapa konten , menuangkan
dalam bentuk postingan-postingan / video edukasi singkat di media sosial Balai
Kekarantinaan Kesehatan Kelas II Sampit, ajakan Jumat Sehat, penanaman sayuran
hidroponik bersama dengan harapan dapat meningkatkan rasa kebersamaan, perasaan
adil/ tidak ada perbedaan, melatih tanggungjawab, kedisiplinan, dll.
AKSI PERUBAHAN FORUM BANDARA SEHAT 59