Page 356 - Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd
P. 356

Surat Pribadi kepada Presiden Soeharto
             http://pustaka-indo.blogspot.com
                    tidaklah kaum Muslimin akan sudi menerimanya. Sebab, kaum
                    Muslimin ingin Presiden yang dicintainya ialah Presiden bagi
                    semuanya. Apalagi hu bungan kita kaum Muslimin Indonesia.
                    Baik yang duduk dalam pemerintahan ataupun dalam badan-
                    badan swasta, termasuk ulama-ulama dan Majelis Ulamanya
                    di zaman sekarang ini bertam bah rapat dengan kaum
                    Muslimin dan negara-negara Islam internasional. Karena
                    wakil-wakil kita duduk dalam badan internasional itu, baik
                    yang politik ataupun sosial, ekonomi, terlebih lagi hubungan
                    tentang agama.

                        Alangkah herannya kaum Muslimin di negeri dan negara
                    lain, mereka mendengar bahwa dengan resmi di Indonesia
                    telah diakui suatu badan agama yang baru, tidak mau bernama
                    Ad’d hin, hanya bernama  Al-Iman, dan Majelis Ulama
                    Islam Indo nesia tampaknya menerima pula pengakuan itu!
                    Apakah Maje lis Ulama itu tidak berani menyatakan kepada
                    pemerintahnya bahwa pengakuan yang demikian adalah
                    suatu hal yang belum terjadi dalam sejarah Islam di dunia ini?
                        Apalagi setelah kongres mereka yang terakhir (April
                    1976), mereka pun telah menyebut-nyebut ingin diakui
                    ada upacara perkawinan mereka sendiri, ingin mempunyai
                    kuburan sendiri, terpisah dari kuburan kaum Muslim
                    (Kompas, April 1976) dan minta pula supaya tanggal 1 Suro
                    diakui sebagai “Hari Kepercayaan”, sebagai kalimat halus
                    ganti Hari Gomojowo!



                    Pak Harto yang saya muliakan!
                    1.  Pada hemat saya kalau “Sekretariat Kepercayaan”
                        ini memang hendak diakui sebagai suatu aliran yang



                                                                        339

                                                              pustaka-indo.blogspot.com



                                                                         1/13/2017   6:19:13 PM
         Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd   339
         Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd   339      1/13/2017   6:19:13 PM
   351   352   353   354   355   356   357   358   359   360   361