Page 18 - e-Booklet Pengayaan SMA Materi Bioteknologi Kelas XII MIPA
P. 18

Pentingnya Protein untuk Makhluk Hidup


             Salah satu penilaian kualitas protein yaitu derajat cerna,  derajat cerna
        suatu protein ini    adalah  suatu  presentase  protein  yang  dapat  dicerna,
       diserap, dan dimetabolisme dalam tubuh. Contohnya adalah protein nabati
       memiliki derajat cerna yang rendah karena proteinnya terletak dalam sel
       yang berdinding selulosa. Enzim pencernaan tidak dapat menghidrolisis
       selulosa.  Protein  yang  mudah  dicerna  oleh  enzim  pencernaan  serta
       mengandung asam amino esensial yang lengkap serta dalam jumlah yang
       seimbang  merupakan  protein  yang  bernilai  tinggi.  Protein  hewani
       mempunyai derajat cerna yang lebih tinggi dibandingkan protein nabati
       (Tirtawinata, 2016).


             Nitrogen merupakan senyawa yang penting bagi ternak ruminansia.
       Sumber nitrogen terdapat dua yaitu NPN atau nitrogen non ptotein (untuk
       sintesis protein mikroba) dan protein (didegradasi oleh enzim proteolitik
       yang  diproduksi  mikroba  rumen  menjadi  peptida  dan  asam  amino).
       Sebagian asam amino akan didegradasi lebih lanjut menjadi asam organik,
       amonia, dan karbondioksida(Jamal et al., 2013).

             Sintesis protein mikroba sangat bergantung pada kecukupan sumber
       energi berupa Adenosin Triposfat (ATP) hasil degradasi bahan  organik serta
       kecukupan nitrogen hasil degradasi berupa non protein nitrogen (NPN) dan
       protein pakan dalam rumen (Karsli et al, 2014). Amonia akan diabsorbsi oleh
       dinding  rumen  masuk  peredaran  darah  dan  dibawa  ke  hati  kemudian
       diubah  menjadi  urea.  Konsentrasi  urea  darah  pada  ternak  ruminansia
       berkisar antara 265-566 Mg/dl. Keadaan ini menyebabkan amonia yang
       dibawa  ke  hati  menjadi  berlebihan,  akibatnya  peredaran  darah  perifer
       menjadi naik sehingga mengakibatkan ternak ruminansia keracunan (Jamal
       et al., 2013)
                                9
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23