Page 23 - Bahasa Indonesia SMK Kelas XII
P. 23
E. Menemukan Informasi Tersurat dan Tersirat dalam
Teks Editorial
Dalam sebuah teks editorial terdapat informasi yang perlu diambil oleh
kalian. Informasi tersebut dapat diambil dengan cara menarik simpulan
dan membuat ringkasan tertulis terkait isi informasi dalam teks. Dalam
ringkasan, kalian dapat menemukan informasi tersurat dan tersirat
terlebih dahulu.
Informasi tersurat dalam teks editorial adalah paparan argumentasi
penulis terkait suatu topik. Argumentasi tersebut juga didukung dengan
paparan data valid dari berbagai sumber. Fakta atau masalah utama dalam
teks editorial juga teramati sebagai informasi tersurat. Adapun informasi
tersirat didapatkan dari saran yang diajukan oleh penulis terkait masalah
utama yang dibahas.
Langkah yang dapat diikuti untuk menemukan informasi tersurat
dan tersirat dalam teks adalah sebagai berikut.
1. Menjawab pertanyaan yang jawabannya tertulis di dalam teks.
2. Menyimpulkan isi teks dalam beberapa kalimat singkat.
3. Membuat ringkasan terkait hasil temuan informasi tersurat dan
tersirat dalam teks.
Berikut contoh temuan informasi tersurat dan tersirat, serta ringkasan
dari teks Perubahan Iklim dan Kebakaran Lahan (paragraf 1–2).
Informasi Tersurat
Dalam penggalan teks editorial tersebut, terdapat beberapa informasi
tersurat yang dapat ditangkap. Informasi tersebut adalah sebagai
berikut.
1. Jutaan hektare lahan Australia hancur diakibatkan oleh kebakaran.
2. Pemicu alami kebakaran adalah sambaran petir.
3. Victoria pernah mengalami kekeringan pada 2009.
4. Tahun 2009 adalah bencana musim kering terbesar di Australia.
Informasi Tersirat
Selain informasi tersurat, penggalan teks editorial tersebut juga
mengandung beberapa informasi tersirat. Informasi tersirat adalah
informasi yang kalimatnya tidak tertera secara langsung dalam teks.
Informasi tersebut adalah sebagai berikut.
1. Fenomena musim kering tidak boleh dianggap remeh.
2. Kebakaran menyisakan duka mendalam bagi warga Australia.
3. Bencana musim kering terjadi setiap tahun di Australia.
Bab I Kritis dan Kreatif dalam Berargumentasi 11