Page 27 - Sejarah Kebudayaan Islam MTs Kelas IX

B. Masuknya Islam di Indonesia

Indonesia yang berada di wilayah Asia Tenggara, berada di persimpangan dua zona per­
dagangan kuno, yaitu Samudra Hindia dan Laut Tiongkok Selatan. Letak Indonesia yang
demikian strategis menjadikan beberapa kepulauan di Indonesia sebagai rute pelayaran
dan perdagangan dari berbagai daerah. Titik perhatian dalam perdagangan internasional
merupakan wilayah barat Nusantara dan sekitar Malaka, sebab komoditas hasil bumi yang
melimpah. Malaka kemudian menjadi pusat lalu lintas pelayaran perdagangan. Pedagang
dari Arab, Persia, dan India datang ke Malaka dan membawa hasil bumi dari Indonesia
untuk dibawa ke negaranya. Para pedagang kemudian bermukim dan membentuk
permukiman. Permukiman tersebut dikenal dengan Pekojan, yang menjadi tempat interaksi
dan berasimilasi para pedagang dengan masyarakat asli seraya menyebarkan agama Islam.

Sumber: https://bit.ly/3AQtxY1
Gambar 1.3 Jalur masuknya Islam ke Indonesia

Masuknya Islam ke Indonesia melalui dua rute, yaitu jalur utara dan jalur selatan. Jalur
utara dimulai dari Mekah/Madinah–Damaskus–Bagdad (Irak)–Persia–Gujarat–Srilanka–
Indonesia. Sedangkan, jalur selatan dimulai dari Mekah/Madinah–Yaman–Gujarat–
Srilanka–Indonesia. Melalui jalur tersebut, para pedagang singgah di beberapa pelabuhan
penting di wilayah Sumatra dan Jawa bagian utara. Proses ini berlangsung sejak abad ke­7
M hingga abad ke­13 M.

1. Teori Masuknya Islam di Indonesia
Proses islamisasi di Indonesia berlangsung secara damai dan melalui perjalanan panjang
dengan berbagai hambatan yang ada. Ada beberapa teori yang menjelaskan awal mula
kedatangan Islam di Indonesia menurut beberapa sejarawan. Teori­teori tersebut disertai
argumentasi dan bukti pendukung yang kuat. Berikut beberapa teori masuknya Islam ke
Indonesia.

Bab I Masuknya Islam di Indonesia 7 7