Page 55 - Sejarah Lanjut SMA Kelas XI
P. 55
Karena posisinya yang strategis, Pulau Kreta sering dijadikan sebagai
tempat singgah oleh para pelaut dan pedagang yang melewatinya. Oleh
karena itu, dari sini juga dapat kita ambil kesimpulan bahwa pekerjaan atau
mata pencarian orang-orang Pulau Kreta adalah berdagang dan melaut.
b. Penduduk
Sekitar tahun 3000 SM, Pulau Kreta sudah dihuni oleh keturunan
bangsa Indo Jerman. Letak Pulau Kreta yang cukup strategis antara
Asia–Eropa menyebabkan kegiatan perdagangan menjadi mata pencarian
utama masyarakat setempat. Mereka telah berdagang sampai ke Spanyol
untuk mengambil perunggu dan perak untuk kemudian dijual ke Mesir.
Di samping itu, mereka juga berdagang barang-barang lain yang laku di
pasaran negara sekitar Laut Tengah.
c. Kebudayaan
Bangsa Kreta banyak mendapat keuntungan yang diperoleh dari kegiatan
perdagangan sehingga mereka dapat hidup makmur. Pusat kebudayaan
bangsa Kreta berada di Kota Knossos dan Phaistos. Pada zaman kuno
(sekitar 3000–2000 SM) orang Kreta telah membuat makam yang
berbentuk bulat yang ditutup dengan hiasan-hiasan batu. Pada zaman
tengah (sekitar 2000–1600 SM) kebudayaan Kreta mencapai tingkat
tertinggi. Hal itu dibuktikan dengan ditemukannya bekas-bekas istana
di Knossos dan Phaistos yang penuh dengan hiasan indah.
Berdasarkan catatan dan juga penemuan arkeologis, pusat
dari Pulau Kreta adalah Kota Knossos. Selain itu, terdapat
kota-kota besar lainnya yang juga memiliki karakteristik sebagai
peradaban yang maju. Bangunan-bangunan yang ditemukan
rata-rata disusun dengan batu bata. Hal unik yang muncul
kemudian adalah bentuk istana kerajaan yang ada di Knossos.
Istana ini dibuat dengan model labirin dengan tujuan untuk
menjaga keamanan sang raja. Istana yang ditemukan berbentuk
labirin, yaitu bangunan yang berupa lorong berkelok-kelok
sebagai pertahanan dari serangan musuh.
Barang-barang kerajinannya dihias dengan lukisan dan warna
yang mengagumkan. Barang-barang yang dibuat dari emas Sumber: https://bit.ly/3TEzJsQ
Gambar 1.38 Puing-puing kota kuno Knossos
dihiasi dengan binatang-binatang yang hidup di laut. Sekitar
tahun 1400 SM terjadi gempa dahsyat yang mengakibatkan hancurnya
kedua pusat kebudayaan tersebut. Pada zaman akhir (1600–1250 SM)
kebudayaan Kreta mengalami kemunduran.
Anggapan peradaban tinggi di Pulau Kreta tidak hanya dari segi
arsitektur atau bangunan. Selain bangunan, kemampuan dalam mengem-
bangkan senjata juga sudah cukup maju. Orang-orang Kreta sudah
membuat senjata dari besi. Budaya persenjataan inilah yang kemudian
tersebar ke Yunani dan Romawi, serta menjadi cikal bakal dari persen-
jataan orang-orang Eropa.
Bab I Peradaban-Peradaban Besar Dunia 41