Page 57 - Pendidikan Pancasila SD Kelas IV
P. 57
Sekilas
Info
Istilah Pancasila diambil dari bahasa Sanskerta yang terdiri atas dua kata, yakni panca dan sila. Panca
berarti lima, sedangkan sila berarti asas. Jadi, Pancasila berarti lima asas yang mengandung makna
tersendiri sebagai pedoman dan tujuan hidup seluruh bangsa Indonesia. Kata Pancasila diambil dari
Kitab Negarakertagama karangan seorang pujangga bernama Mpu Prapanca. Sila-sila dalam Pancasila
juga tertuang dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai hari lahirnya Pancasila.
Tokoh K.H. Wahid Hasyim
K.H. Wahid Hasyim merupakan anak dari K.H. Hasyim Asy’ari. Beliau lahir pada
tanggal 19 Juni 1914. Wahid Hasyim memiliki wawasan pengetahuan yang
sangat luas. Keluasan ilmu yang dimiliki olehnya dengan membaca banyak
buku ilmu pengetahuan. Wahid Hasyim menjadi salah satu tokoh pahlawan di
Indonesia yang ikut dalam perumusan Pancasila. Beliau memiliki peran yang
penting untuk merumuskan Pancasila sebagai dasar negara. Bersama dengan
empat tokoh lainnya, Wahid Hasyim menyetujui adanya perubahan kalimat pada
sila pertama.
Sumber: https://bit.ly/3Pqyefs
Rangkuman
1. Pancasila merupakan dasar negara sekaligus ideologi bagi seluruh bangsa Indonesia. Pancasila
diambil dari bahasa Sanskerta. Pancasila berasal dari dua kata, yaitu panca berarti lima dan sila
berarti asas atau prinsip. Jadi, Pancasila diartikan sebagai lima asas atau prinsip dalam bernegara.
2. Proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara diawali dengan pembentukan Badan Penyelidik
Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK). Beberapa tokoh yang menyampaikan beberapa
usulan tentang dasar negara Indonesia, yaitu Prof. Mr. Mohammad Yamin, Prof. Dr. Mr. Soepomo,
dan Ir. Sukarno.
3. Pancasila terdiri atas lima sila yang memiliki makna dan simbol masing-masing. Ada lima simbol sila
Pancasila, yaitu bintang, rantai, pohon beringin, kepala banteng, serta padi dan kapas.
a. Bintang emas bermakna cahaya dari Tuhan.
b. Rantai emas bermakna keadilan yang diberikan oleh seluruh rakyat Indonesia, baik laki-laki
maupun perempuan.
c. Pohon beringin bermakna keberagaman budaya bangsa dan persatuan seluruh bangsa Indo-
nesia.
d. Kepala banteng bermakna kehidupan sosial masyarakat Indonesia dan menjunjung tinggi
musyawarah dalam mencapai mufakat.
e. Padi dan kapas bermakna kecukupan sandang dan pangan sebagai kebutuhan pokok rakyat
Indonesia.
4. Pancasila terdiri atas lima sila yang mengandung nilai-nilai, yaitu nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan,
nilai persatuan, nilai kerakyatan, serta nilai keadilan.
5. Penerapan nilai-nilai Pancasila dapat dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan
keluarga, sekolah, maupun masyarakat.
Bab I Penerapan Nilai-Nilai Pancasila 41