Page 9 - Buletin Klenteng Edisi 3 KPPN Singkawang
P. 9

PEMBAYARAN



             Gaji Ke-13





               Tulisan oleh: Ardiansyah  (Kepala Seksi Pencairan Dana)






             Gaji Ke-13 Datang di Momen yang Tepat:
             Dukung Daya Beli Masyarakat dan Tingkatkan Ekonomi







               Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 11     Untuk ASN di pemerintah daerah, komponen Gaji ke-13
               Tahun 2025 yang mengatur kebijakan pemberian       terdiri dari gaji pokok, tunjangan melekat, serta
               Tunjangan Hari Raya (THR) dan Gaji ke-13 bagi      tunjangan kinerja daerah atau tambahan penghasilan
               Aparatur Negara, Pensiunan, Penerima Pensiun, dan  sesuai dengan kapasitas fiskal daerah masing-masing
               Penerima Tunjangan. Kebijakan ini merupakan bentuk  dan ketentuan yang berlaku. Sedangkan bagi guru dan
               penghargaan atas pengabdian aparatur negara dalam  dosen yang tidak menerima tunjangan kinerja, akan
               menjalankan tugasnya serta upaya pemerintah untuk  diberikan tunjangan profesi yang dibayarkan secara
               terus menjaga kesejahteraan mereka dengan tetap    bulanan.
               mempertimbangkan kondisi keuangan negara.
                                                                  Dalam pelaksanaannya, Gaji ke-13 yang bersumber dari
               Presiden Prabowo Subianto dalam konferensi pers di  APBN dapat dibayarkan mulai tanggal 2 Juni 2025
               Istana Negara menyampaikan bahwa Gaji ke-13 pada   diatur melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor 23
               tahun ini akan diberikan kepada sekitar 9,4 juta   Tahun 2025, sementara yang bersumber dari APBD
               penerima, yang terdiri dari ASN Pusat, ASN Daerah,  akan mengikuti ketentuan dalam Peraturan Kepala
               prajurit TNI, anggota Polri, pejabat negara, serta  Daerah. Pembayaran Gaji ke-13 yang bersumber dari
               pensiunan dan penerima pensiun. Secara lebih rinci,  APBN akan dilakukan melalui Kantor Pelayanan
               jumlah penerima THR tahun ini meliputi sekitar 2 juta  Perbendaharaan Negara (KPPN) sesuai dengan
               ASN Pusat, pejabat negara, prajurit TNI, dan anggota  mekanisme yang berlaku
               Polri, serta 3,7 juta ASN Daerah, dan 3,6 juta pensiunan
               serta penerima pensiun.                            Berdasarkan Petunjuk Teknis Direktur Jenderal
                                                                  Perbendaharaan, kepada seluruh satuan kerja diimbau
               Komponen Gaji ke-13 bagi ASN di instansi pemerintah  untuk segera melakukan rekonsiliasi gaji mulai tanggal
               pusat terdiri dari gaji pokok serta tunjangan yang  19 Mei 2025, mengajukan Surat Perintah Membayar
               melekat, seperti tunjangan keluarga, tunjangan pangan,  (SPM) mulai tanggal 26 Mei 2025 dan akan di terbitkan
               dan tunjangan jabatan, baik struktural, fungsional,  Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) oleh KPPN per
               maupun umum. Selain itu, ASN pusat juga akan       tanggal 2 Juni 2025. Sedangkan Untuk pembayaran
               menerima tunjangan kinerja satu bulan penuh.       pensiun, PT Taspen dan PT Asabri akan memproses
               Sementara itu, bagi para pensiunan, komponen Gaji ke-  tagihan pensiun sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
               13 yang diberikan mencakup pensiun pokok, tunjangan
               keluarga, tunjangan pangan, serta tambahan         Hal senada juga diberlakukan untuk pembayaran Gaji
               penghasilan.                                       ke-13 yang bersumber dari APBD, melalui Kementerian








            3
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14