Page 109 - E-Modul Hidrokarbon & Minyak Bumi
P. 109

D. FRAKSI MINYAK BUMI DAN KEGUNAANNYA






               Di samping itu, berbeda dengan gas hasil distilasi minyak bumi, terdapat

           pula  gas  alam  yang  diperoleh  dari  sumber  gas  alam  yang  tersusun  dari
           metana  dan  sedikit  etana.  Gas  alam  dapat  dicairkan  pada  suhu  -161°C  dan
           dikenal sebagai gas alam cair atau LNG  (Liquified Natural Gas).




          2. Fraksi Bensin



                                                                     Bensin  merupakan  fraksi  minyak
                                                           bumi  yang  paling  komersial,  banyak
                                                           diproduksi  dan  digunakan.  Hal  ini

                                                           disebabkan  bensin  merupakan  bahan
                                                           bakar bagi kendaraan bermoto. Bensin
                                                           disebut  juga  (petrol  /  gasolin)  terdiri

                                                           dari  campuran  isomer-isomer  heptana
                                                           (C₇H₁₆)  dan  oktana  (C₈H₁₈)  baik  yang
                                Gambar 2.8 Bensin          berantai lurus maupun bercabang.



                 Energi yang digunakan untuk menggerakkan mesin kendaraan dihasilkan
           melalui  pembakaran  bensin  dengan  gas  oksigen  (O₂)  dari  udara.  Efisiensi
           energi tertinggi dicapai ketika oksidasi terjadi pada komponen bensin dengan
           rantai  karbon  yang  memiliki  banyak  cabang.  Sebaliknya,  senyawa  dengan

           rantai  lurus  atau  sedikit  bercabang  cenderung  menghasilkan  energi  yang
           kurang efisien karena lebih banyak energi yang terbuang dalam bentuk panas

           daripada  digunakan  untuk  kerja  mesin.  Selain  itu,  semakin  panjang  rantai
           karbon, semakin cepat proses pembakaran bensin. Namun, pembakaran yang
           terlalu  cepat  justru  dapat  menurunkan  efisiensi  energi  dan  menyebabkan
           konsumsi bensin menjadi lebih boros.

                 Efisiensi  energi  dalam  mesin  kendaraan  ditandai  dengan  munculnya
           knocking atau suara ketukan, yang dapat menyebabkan keausan pada mesin

           serta  meningkatkan  konsumsi  bahan  bakar.  Oleh  karena  itu,  penting  untuk
           mengurangi  knocking  agar  penggunaan  bensin  menjadi  lebih  hemat  dan
           efisien.  Dengan  demikian,  bagaimana  cara  mengoptimalkan  penggunaan

           bensin agar efisiensi energi tetap tinggi dan pemborosan dapat diminimalkan?






                                                                                                         92
   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114