Page 134 - D:\Project buku\
P. 134

kreativitas, dan inovasi  pemustaka. Berikut penjelasan mengenai
                 tujuan penerapan konsep area kreatif di perpustakaan.
                 1.  Meningkatkan Minat dan Kenyamanan Membaca
                   Desain interior yang menarik adalah salah satu  aspek kunci
                   dalam menciptakan  ruang kreatif di perpustakaan.  Hal ini
                   dapat dicapai dengan memasukkan konsep ruang postmodern,
                   termasuk penambahan cafe dan lounge, seperti yang dijelaskan
                   dalam  studi konsep  desain interior  untuk perpustakaan yang
                   menarik pengunjung. Interior yang dirancang dengan baik dapat
                   meningkatkan  kepuasan  pembaca,  memberikan  kesan  yang
                   baik terhadap perpustakaan, dan meningkatkan minat baca.
                 2.  Memfasilitasi Kolaborasi dan Kreativitas
                   Memfasilitasi  kolaborasi  ruang  kreatif di  perpustakaan  dapat
                   meningkatkan  komunikasi antar anggota  tim. Hal  ini  terbukti
                   dengan  penggunaan  ruang kreatif  ReqSpace  yang dirancang
                   untuk mendukung  kreativitas  dan produktivitas  tim. Memupuk
                   kolaborasi tidak hanya meningkatkan kreativitas dan inovasi
                   melalui diskusi dan kerja sama tim,  namun juga mendorong
                   pertumbuhan kreativitas dan inovasi dengan menyediakan ruang
                   untuk belajar, berbagi  ide, dan mengembangkan  keterampilan
                   baru.
                 3.  Integrasi Teknologi
                   Di era teknologi modern, perpustakaan  harus memanfaatkan
                   literasi  data dan  teknologi  agar  tetap relevan.  Hal ini  dapat
                   dilakukan dengan menyediakan akses ke internet, e-book, dan
                   e-journal  untuk memenuhi  kebutuhan dalam  mencari  bahan
                   bacaan.  Teknologi  juga dapat digunakan  untuk memfasilitasi
                   akses informasi yang lebih luas dan interaktif serta mendukung
                   pengembangan keterampilan digital pemustaka.
                 4.  Pembuatan Area Baca dengan Menggunakan  Konsep  Library
                   Cafe
                   Menurut Fernanda dan Handayani  (2023) konsep  library cafe
                   telah digunakan di beberapa perpustakaan untuk meningkatkan
                   kenyamanan  dan minat baca pengguna.  Sebagai  contoh, ide
                   library  cafe  juga  ada  di perpustakaan  SMAN 1 Kedungwaru
                   yang menyediakan  area membaca,  area penitipan tas dan


                                                                              125
   129   130   131   132   133   134   135   136   137   138   139