Page 137 - D:\Project buku\
P. 137
memungkinkan pemustaka mengakses buku atau artikel
elektronik dari mana saja.
d. Pemrosesan Digital dan Penyimpanan Aset Elektronik
Banyak perpustakaan juga beralih ke pengelolaan
koleksi elektronik dan arsip digital. Perpustakaan dapat
menggunakan automasi untuk:
1) Mengkonversi dokumen fi sik menjadi digital: arsip kuno,
seperti manuskrip atau buku yang sudah langka, dapat
dipindai dan disimpan dalam format digital, sehingga
mereka tidak rusak.
2) Menyimpan dan mengelola koleksi elektronik: Sistem
terpusat membantu mengelola e- book, jurnal, dan
multimedia.
3) Pengindeksan dan pencarian cepat Teknologi seperti
Optical Character Recognition (OCR) membuat teks darı
dokumen digital dapat dicari dengan mudah.
e. Integrasi Kecerdasan Buatan (AI)
Al sekarang membantu perpustakaan memberikan
layanan yang lebih cerdas dan personal kepada pemustaka.
Al digunakan di perpustakaan untuk:
1) Rekomendasi personal: dapat memberika n saran dengan
minat, dan kebutuhan pemustaka, AI memanfaatkan data
yang di kumpulan diriwayat pencarian.
2) Chatbot : chatbot berbasis Al menjawab pertanyaan
dasar pemustaka seperti panduan navigasi, jam buka
perpustakaan, atau ketersediaan buku.
f. Komputasi Awan
Seringkali automasi perpustakaan modern menggunakan
komputasi awan untuk menyimpan dan mengelola data.
Dengan menggunakan komputasi awan, perpustakaan dapat:
1) Mengurangi biaya infrastruktur: tidak perlu membeli dan
merawat server fi sik lagi.
2) Akses data yang lebih fl eksibel: baik pustakawan
maupun pemustaka dapat mengakses katalog dan data
perpustakaan dari mana saja dan kapan saja.
128