Page 11 - MODUL
P. 11

Modul Sejarah kelas XI KD 3.1


               b.  Revolusi industri

                       Revolusi  industri  adalah  pergantian  atau  perubahan  secara  menyeluruh  dalam
               memproduksi barang yang dikejakan oleh tenaga manusia atau hewan menjadi tenaga mesin.

               Penggunaan mesin dalam industri menjadikan produksi lebih efisien, ongkos produksi dapat
               ditekan, dan barang dapat diproduksi dalam jumlah besar dan cepat. Berkembangnya revolusi

               industri  menyebabkan  bangsa-bangsa  Barat  memerlukan  bahan  baku  yang  lebih  banyak.
               Mereka juga memerlukan daerah pemasaran untuk hasil-hasil industrinya. Revolusi Industri

               ditandai dengan penemuan mesin uap oleh Jamess Watt.


               c.  Kapitalisme

                       selanjutnya terus berkembang dengan munculnya kaum Borjuis yang merupakan para

               pemilik modal yang  siap  memodali  masyarakat  Eropa  untuk  menjelajahi samudra  dalam
               mencari  sumber  daya  alam  dalam  mendukung  industrialisasi di  negaranya,  dalam  hal  ini

               kaum  Borjuis  menggunakan  paham Kapitalisme dalam  perekonomian  karena  bertujuan

               untuk    meraut    keuntungan  sebesar  besarnya  bagi  individu  maupun  kelompok  tertentu.
               Kapitalisme merupakan suatu paham yang beranggapan bahwa dalam perekonomian, untuk
               mendapatkan keuntungan yang besar harus mempunyai modal sebesar-besarnya. Pemilikan

               modal yang besar dengan sendirinya akan menguasai berbagai sektor produksi, bahan baku,

               dan pemasaran. Menurut kapitalisme seseorang bebas memupuk kekayaannya.
                       Dari paham dan peristiwa diatas, kemudian bangsa Eropa memulai untuk menjelajahi

               Samudra ke  arah  timur  tepatnya  benua  Asia  dan  juga  benua Afrika. Portugis dan Spanyol
               dapat  dikatakan  sebagai  pelopor  petualangan,  pelayaran,  dan  penjelajahan  samudra  untuk

               menemukan  dunia  baru  di  timur.  Portugis  juga  telah  menjadi  pembuka  jalan  menemukan
               Kepulauan Nusantara sebagai daerah penghasil rempah-rempah. Kemudian menyusul Spanyol,

               Belanda, dan Inggris.Tujuan kedatangan mereka ke wilayah timur tidak semata-mata mencari

               keuntungan melalui perdagangan rempah-rempah, tetapi ada tujuan yang lebih luas.
                       Dengan  semangat  awal  berdagang  dan  mencari  rempah-rempah,  serta  mencari

               keuntungan,    bersamaan    dengan    berkembangnya    perusahaan    dagang  dan    menemukan

               daerah  baru,  maka  tujuan  awal  bangsa  Eropa  menjelajahi samudra perlahan berubah seiring
               dengan munculnya monopoli  perdagangan seperti  yang  dilakukan  perusahaan  dagang  milik

               Belanda  Vereenigde  Oost Indische Compagnie  (VOC)  di  Nusantara  dan  perusahaan  milik
               Inggris  East India Company (EIC) di India. Maka munculah rasa ingin menguasai seluruh

               daerah baru tersebut dalam berbagai bidang untuk di eksploitasi kekayaannya. Hal  ini  yang
               kemudian  dikenal  sebagai  paham  Kolonialisme  dan Imperialisme.


                                                            6
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16