Page 38 - MODUL
P. 38

Modul Sejarah kelas XI KD 3.1


                       Usulan  Van  Deventer  tersebut  mendapat  perhatian  besar  dari  pemerintah  Belanda,

               pemerintah Belanda menerima saran tentang Politik Etis, namun  akan diselaraskan dengan
               sistem  kolonial  di  Indonesia.  (Edukasi  dilaksanakan,  tetapi  semata-mata  untuk  memenuhi

               kebutuhan  pegawai  rendahan).  Pendidikan  dipisah-  pisah  antara  orang  Belanda,  anak
               bangsawan, dan rakyat. Bagi rakyat kecil hanya tersedia sekolah rendah untuk mendidik anak

               menjadi  orang  yang  setia  pada  penjajah,  pandai  dalam  administrasi  dan  sanggup  menjadi
               pegawai dengan gaji yang rendah. Dalam bidang irigasi (pengairan) diadakan pembangunan

               dan perbaikan. Tetapi pengairan tersebut tidak ditujukan untuk pengairan sawah dan ladang

               milik  rakyat,  namun  untuk  mengairi  perkebunan-perkebunan  milik  swasta  asing  dan
               pemerintah kolonial.

                       Emigrasi  juga  dilaksanakan  oleh  pemerintah  Belanda  bukan  untuk  memberikan

               penghidupan yang layak serta pemerataan penduduk, tetapi untuk membuka hutan- hutan baru
               di  luar  pulau  Jawa  bagi  perkebunan  dan  perusahaan  swasta  asing.  Selain  itu  juga  untuk

               mendapatkan tenaga kerja yang murah.
                       Jelaslah bahwa pemerintah Belanda telah menyelewengkan Politik Etis. Usaha- usaha

               yang  dilaksanakan  baik  edukasi,  irigasi,  dan  emigrasi,  tidak  untuk  memajukan  rakyat
               Indonesia, tetapi untuk kepentingan penjajah itu sendiri. Sikap penjajah Belanda yang demikian

               itu telah menyadarkan bangsa Indonesia bahwa penderitaan dan kemiskinan rakyat Indonesia

               dapat diperbaiki jika bangsa Indonesia bebas merdeka dan berdaulat.

























                                                           33
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43