Page 38 - MODUL AJAR
P. 38
Modul Sejarah Kelas XI KD 3.4
dr. Sun Yat Sen.
Sumber https://en.wikipedia.org/wiki/S
1912
Yuan Shih Kai yang mengemban amanat dari Kaisar Pu Yi untuk
menyelamatkan kerajaan Mansyu dari ancaman Republik Tiongkok nya Sun Yat Sen,
berbalik dan berunding dengan dr. Sun Yat Sen untuk menurunkan dan melenyapkan
kerajaan Manchu untuk membentuk suatu Republik Tiongkok untuk seluruh
Tiongkok, dengan syarat Yuan Shih Kay lah yang menjadi presidennya. Dr Sun Yat
Sen menerima syarat ini untuk kepentingan persatuan Tiongkok.
Hasilnya:
a) Yuan Shih Kay menurunkan Pu Yi dari tahta (12 Februari 1912)
b) Republik Tiongkok sekarang meliputi seluruh Tiongkok
c) Dr Sun Yat Sen mengundurkan diri sebagai presiden
d) Yuan Shih Kay menjadi presiden
Dr Sun Yat Sen mengundurkan diri ke Kanton dan pada 1 Agustus 1912
mendirikan Kuo Min Tang (Partai Nasionalis) untuk melaksanakan San- Min- Chu – I
dan menjaga tetap berlangsungnya Republik Tiongkok yang nasionalis, demokratis, dan
sosialistis. Yuan Shih Kay mengangkat jenderal-jenderalnya sebagai gubernur-gubernur
di beberapa daerah di Tiongkok, gubernur militer inilah yang nanti setelah Yuan Shih
Kay meninggal akan saling berperang berebut kekuasaan. Menimbulkan banyak
kesengsaraan rakyat Tiongkok.
1913
Yuan Shih Kay memerintah sebagai diktator. San Min Chu I dikesampingkan. Dr
Sun Yat Sen dengan Kuo Min Tang melakukan pemberontakan, tetapi kalah. Kuo Min
Tang dilarang dan pengikut-pengikutnya dibinasakan. Dr Sun Yat Sen lari ke Sang Haai
dan bersembunyi di daerah konsesi Perancis.
1914
Perang Dunia I meletus. Perhatian bangsa Barat dipusatkan ke Eropa. Jepang
Tahu tentang hal itu. Bagi Jepang kesempatan baik untuk masuk dan menguasai
Tiongkok. Untuk itu Jepang memihak sekutu.
1915
Jepang mengajukan 21 tuntutan kepada Tiongkok, antara lain:
a) Shiantung dipinjamkan kepada Jepang
b) Jepang merdeka bertindak di Manchuria
c) Pertambangan di Tiongkok harus dikerjakan oleh Tiongkok dan Jepang
d) Tiongkok tidak boleh meminjamkan sesuatu pelabuhan di sepanjang
34