Page 30 - Modul Pelatihan Pengurus Koperasi
P. 30

yang  telah  dilakukan  guna  keberlangsungan  usahanya  dan  pihak-pihak  yang
                       terkait dengan koperasi akan merasa lebih nyaman dan aman apabila berurusan

                       dengan  koperasi,  baik  itu  masalah  investasi,  pinjaman,  kewajiban  terhadap

                       pemerintah (pajak) dan lain-lainnya.
























                                            Gambar 2.1 Kesehatan Keuangan Koperasi

                              Baswir  (2012)  dalam  (Wetina  et  al.,  2021:  177)  menyatakan  penilaian
                       kesehatan  koperasi membantu  koperasi dalam menyajikan  informasi  keuangan

                       yang akan digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan-keputusan ekonomi
                       oleh berbagai pihak yang terkait dengan koperasi tersebut. Adapun pihak yang

                       memerlukan  informasi  akuntansi  koperasi  meliputi  pengurus,  anggota  dan
                       kreditur.




                 B.  Penilaian Kesehatan Koperasi


                              Penilaian  kesehatan  koperasi  bertujuan  untuk  meningkatkan  efektivitas

                       pelaksanaan pengawasan koperasi oleh pemerintah pusat, pemerintah provinsi,
                       dan pemerintah kota/kabupaten sesuai dengan wilayah keanggotaan koperasi dan

                       meningkatkan  kesadaran  para  pengelola  koperasi  dalam  mewujudkan  kondisi
                       sesuai  dengan  peraturan  yang  berlaku.  Dalam  kesehatan  koperasi,    penilaian

                       kesehatan koperasi merupakan sarana dari KEMENKOP sebagai organisasi induk

                       perkoperasian di Indonesia untuk mengawasi dan memastikan kondisi kesehatan
                       koperasi,  sehingga  memberikan  jaminan  keamanan  dan  kepercayaan  anggota,









                                                         25
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35