Page 30 - Buku Menyikapi Wajah Minangkabau
P. 30
BAB I
MENGENAL
MINANGKABAU
Secara teritorial, etnis Minangkabau mendiami satu
kawasan di pulau Sumatera bagian tengah sebelah barat
yang dilintasi garis khatulistiwa. Termasuk rumpun Melayu
dengan budaya dan dialek bahasa yang khas. Posisi berada
di 10.54ºLU, 30.30ºLS, 1010.53ºBT dengan luas 42.297,30
Km. Luasnya meliputi wilayah Sumatra Barat minus
kepulauan Mentawai, plus negeri-negeri di lepas perbatasan
provinsi tetangga.
Minangkabau beriklim sedang dengan curah hujan 4000
mm pertahun. Tanah subur, hutan rimbanya kaya, hasil
lautnya melimpah. Hanya sedikit dataran rendah, selebihnya
dataran tinggi berbukit-bukit disela lembah panjang
melandai. Dilingkari jajaran bukit barisan dengan ditopang
7 gunung menjulang, Marapi, Singgalang, Tandikek,
Pasaman, gunung Talang dan gunung Bonsu. Dibentangi
oleh danau indah seperti Singkarak, Maninjau, danau Diateh
dan danau Dibawah. Sungai-sungainya meliyuk deras
menuju Selat Malaka. Semua melengkapi penciptaan
Minangkabau sebagai pesona alam, asetnya Indonesia.
Inilah magnet wisata dunia yang dianalogikan orang sebagai
“sekeping tanah surga di muka bumi”. Syahwat pencinta alam
mancanegara belumlah puas hanya dengan melihat Bali
sebelum berkunjung ke
Menyingkap Wajah
Minangkabau
Paparan Adat dan
Budaya
