Page 98 - eModul Bhs Indonesia

o Pelengkap (Pel.): Bagian yang melengkapi
predikat tetapi tidak dapat menjadi subjek
dalam kalimat pasif.
o Keterangan (Ket.): Memberikan informasi
tambahan seperti waktu, tempat, sebab, atau
cara. Tidak tergantung pada unsur lain
dalam kalimat.
3. Pola-Pola Kalimat
Pola kalimat dasar dalam Bahasa Indonesia
mencakup S-P, S-P-O, S-P-Pel, dan S-P-O-K. Pola-
pola ini menjadi dasar untuk menyusun kalimat
yang bervariasi sesuai kebutuhan komunikasi.
4. Perluasan Kalimat
Kalimat dapat diperluas melalui penambahan
unsur-unsur seperti keterangan tambahan, objek
ganda, atau pelengkap yang lebih kompleks.
Teknik ini berguna untuk menyampaikan informasi
lebih lengkap dan mendetail tanpa kehilangan
kejelasan.
5. Kalimat Efektif
Kalimat efektif harus memenuhi enam syarat
utama: kesatuan, kepaduan, keparalelan, ketepatan,
kehematan, dan kelogisan. Kalimat yang efektif
mampu menyampaikan pesan dengan jelas,
ringkas, dan mudah dipahami oleh pembaca atau
pendengar.
6. Jenis-Jenis Kalimat
Berdasarkan struktur gramatika, kalimat terbagi
menjadi kalimat tunggal dan majemuk (setara,
bertingkat, dan campuran). Berdasarkan fungsi,
kalimat meliputi kalimat pernyataan, pertanyaan,
perintah, dan seruan. Selain itu, terdapat kalimat
aktif dan pasif yang penggunaannya bergantung
pada fokus pesan.

90