Page 14 - MATERI PUASA PONRO 2021 XI_Classical
P. 14

Niat itu adalah amalan hati, dan niat puasa dilakukan pada
                                         malam  hari,  dengan  niat  itu  orang  mulai  mengarahkan  hatinya

                                         untuk  berpuasa  esok  hari,  karena  Allah  SWT.  dan  mengharap
                                         larangan-larangan-Nya. Karena Allah SWT. dan mengharap ridha-
                                         Nya.  Diingatkannya  dan  bertekad  mengerjakan  suruhan  Agama

                                         dan  meninggalkan  larangan-larangan-Nya.  Karena  itulah  yang
                                         mesti  mengucapkan  niat  itu  hati.  Karena  hati  itulah  memancar

                                         kemauan  keharusan  niat  berpuasa,  sebagaimana  dalam  Hadits
                                         Rasul:

                                           ﺖﻴﺒﻳﻢﻟ ﻦﻣ  ﻝ :    ﺎﻗ  .    ﻡ ﺹ    ﻰﺒﻨﻟ ﺍ ﻥ ﺃ  ﻦﻴﻨﻣﺆﻤﻟ ﺍ ﻡ  ﺔﺼﻔﺣ ﻦﻋ ﻭ
                                                                                       ﺍ


                                                         ﺎﻴﺻ ﻼﻓ ﺮﺠﻔﻟ
                                                                             ﺎﻴﺼﻟ
                                         (    ﻪﺴﻤﺨﻟ  ﻩ ﺍ  ﺍﻭﺭ  .   )  ﻪﻟ  ﻡ  ﺍ  ﻞﺒﻗ  ﻡ  ﺍ
                                         Artinya:  “Dari  Hafsah  Ummul  Mu’minin  ra  bahwasanya  Nabi
                                                  SAW  bersabda:  “Barangsiapa  yang  tidak  menetapkan
                                                                                                    23
                                                  berpuasa sebelum fajar, maka tidak sah berpuasanya.
                                                Hadits di atas menyatakan bahwa puasa tidak sah kecuali
                                         dengan menetapkan niat pada waktu malam sebelum terbit fajar

                                         dan  waktu  penetapan  niat  itu  semenjak  terbenam  matahari.
                                         Sebagaimana dijelaskan dalam Kitab Subulus Salam:

                                    22  SIDI GAZALBA, ASAS-ASAS AGAMA ISLAM, (JAKARTA: BULAN BINTANG, 1975), HLM.
                            142.
                                    23  AL-HAFID BIN HAJAR AL-ASQOLANI, BULUGHUL MARAM, (AN-NASIR: SYIRKATUN NUR
                            ASYYAA, T.TH), HLM : 132.


                                      b.  Menahan dari segala yang membatalkan puasa
                                                Dengan niat berpuasa sungguh-sungguh maka orang yang
                                         berpuasa tidak saja menahan untuk tidak makan, tidak minum dan

                                         tidak  pula  bersetubuh  dengan  suami  dan  istri  dari  terbit  fajar
                                         sampai  terbenam  matahari.  Tetapi  juga  menjauhkan  segala

                                         perbuatan kotor dan jahat. Orang yang berpuasa menahan haus dan
                                         lapar sepanjang hari tetapi setelah malam lalu makan dan minum

                                         sebanyak-banyak  menghilangkan  akan  maksud  puasa  yang
                                         dikehendaki Allah SWT. sebagaimana firman Allah SWT. dalam
                                         QS. al-A’raf ayat 31:


                          َ   ۡ ُ  ۡ  ُّ  ُ  َ  ُ ّ َ ْ ُ ۡ  ُ َ ْ  ُ َ  ۡ  َ  ْ ُ ُ  َ  ۡ َ  ّ ُ  َ  ۡ ُ َ َ  ْ ُ ُ َ َ َ  ٓ ٰ َ َ
                                              ٓ
                                                     َ
                         ;<   67ِ8  9: ٱ  ِ   	  ۥ
 ِإ  ۚ ا      	 و ا    ٱو ا  و ٖ   ! "#  $ِ% &'()*ز او,- مداء 1ِ$24۞
                                                                   ِ
                                                                                      ِ
                            ِ
                                                                        ِ
                                               ِ
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19