Page 32 - KETENTUAN UMUM PERPAJAKAN
P. 32

a)   Pajak yang yang seharusnya tidak terutang adalah pajak yang telah dibayar oleh WP yang bukan
               merupakan  objek  pajak  yang  terutang  atau  kesalahan  pemotongan  atau  pemungutan  yang
               mengakibatkan pajak yang dipotong atau dipungut lebih besar daripada pajak yang seharusnya
               dipotong  atau  dipungut  berdasarkan  ketentuan  perundang-undangan  perpajakan  atau  bukan
               merupakan objek pajak.
            b)   Wajib Pajak (WP orang pribadi dan badan termasuk orang pribadi yang belum memiliki NPWP)
               dapat mengajukan permohonan restitusi ke kantor Direktur Jenderal Pajak melalui KPP tempat
               WP  terdaftar  atau  berdomisili,  apabila  terjadi  kesalahan  pembayaran  pajak  atas  pajak  yang
               seharusnya tidak terutang. Surat permohonan harus melampirkan:
                 i.   Asli bukti pembayaran pajak;
                ii.   Perhitungan pajak yang seharusnya tidak terutang; dan
                iii.   Alasan permohonan pengembalian pembayaran pajak yang seharusnya tidak terutang.

               WP  yang  dipotong  atau  dipungut  (PPh,  PPN  dan  PPnBM)  dapat  mengajukan  permohonan
        restitusi  ke  kantor  Direktur  Jenderal  Pajak  melalui  KPP  tempat  WP  yang  dipotong  atau  yang  dipungut
        terdaftar atau melalui KPP tempat Pengusaha Kena Pajak yang dipungut dikukuhkan dengan catatan PPh
        dan PPN serta PPnBM yang dipotong atau dipungut belum dikreditkan atau dibiayakan.Surat permohonan
        harus melampirkan:

            a)   Asli bukti pemotongan/pemungutan pajak;
            b)   Perhitungan pajak yang seharusnya tidak terutang; dan
            c)   Alasan permohonan pengembalian pembayaran pajak yang seharusnya tidak terutang.

               WP yang melakukan pemotongan atau pemungutan dapat mengajukan permohonan restitusi ke
        kantor  Direktur  Jenderal  Pajak  melalui  KPP  tempat  WP  yang  melakukan  pemotongan  atau  pemungutan
        terdaftar atau Pengusaha Kena Pajak yang melakukan pemungutan dikukuhkan, apabila terjadi kesalahan
        pemotongan atau pemungutan pajak yang dilakukannya dan pihak yang dipotong atau dipungut adalah:

            a)   orang pribadi yang belum memiliki NPWP;
            b)   subjek pajak luar negeri; atau
            c)   terdapat  kesalahan  penerapan  ketentuan  oleh  pemotong  atau  pemungutan  kecuali  WP  yang
               melakukan  pemotongan  atau  pemungutan  tidak  dapat  ditemukan  yang  disebabkan  antara  lain
               karena pembubaran usaha.
               Surat permohonan harus melampirkan:

            a)   Asli bukti pembayaran pajak;

                                                                     Page | 28
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37