Page 77 - E-modul Anorganik Satu semester

 Hidrogen sulfida

Persenyawaan dari sulfur pada hidrogen sulfida yang dapat larut didalam air pada
tekanan 1 atm.

+
-
H₂ S+H₂ O → H 3O +HS
-
+
HS+H₂ O →H 3O + S²
 Sulfur Fluorida

Fluorinasi langsung S 8menghasilkan SF 4, SF 6, dan S 2F 10. Tetrafluorida SF titik didih -
30°C dibebaskan sebagai gas pada saat SCl 2 direfluks dengan NaF dalam asetonitril pada 78

sampai 80°C.

3SCI 2 +4NaF→SF 4+S 2Cl 2 +4NaCl

SF 4 sangat reaktif dan terhidrolisis sempurna dengan air menjadi SO 2 dan HF. SF 4 adalah

zat fluorinasi yang sangat selektif mengubah gugus C=O dan P=O menjadi CF 2, dan PF₂ dan
gugus COOH dan P(O)OH menjadi gugus CF 3 dan PF 3.

 Sulfur Klorida

Klorinasi lelehan sulfur memberikan S 2Cl,,suatu cairan jingga dengan bau yang
menyengat Dengan menggunakan Cl berlebihan dan runutan FeCl, atai l 2 sebagai katalis pada

suhu ruangan.
2SCl₂ → S₂ Cl₂ + Cl₂

Sulfur Klorida adalah pelarut untuk sulfur memberikan dillorosulfan sampai dengan S 100Cl₂

 Thionil Klorida
Thionil Klorida (SOCI 2) diperoleh dengan reaksi SO 2 +PCI 5 → SOCl 2 + POCI 3. la

adalah cairan yang berasap yang tak berwarna (titik didih 80°) yang mudah terhidrolisis
dengan air.

SOCI₂ + H₂ O → SO₂ + 2HCl

Karena reaksi ini dimana produk yang mudah manguap dan mudah dihilangkan SOCI₂ dapat
sering digunakan untuk membuat klorida anhidrat contoh:

Fe(OH) 3 + 3SOCI₂ → 3SO₂ + 3HCI + FeCl 3

FeCl 3.6H₂ O+6SOCI₂ → 6SO₂ + 12HCl + FeCl 3

70