Page 26 - Info Akuakultur Edisi Oktober 2022
P. 26
Peralatan
Penyediaan Oksigen
dalam Sistem Akuaponik
eknologi akuaponik merupakan
inovasi teknologi budidaya ikan
Tyang ramah lingkungan, hemat
air, dan dapat meningkatkan produksi
budidaya ikan (Hasan et al. 2017). Prin-
sip pada sistem akuaponik tidak hanya
menghemat pemakaian lahan dan air
namun dapat membuat efisiensi usaha
lebih tinggi dengan cara memanfaatkan
hara dari sisa pakan dan feses ikan
untuk tanaman sehingga juga men-
jadi satu sistem budidaya ikan ramah
lingkungan (Zidni et al. 2013). Dalam
proses akuaponik, tanaman meman-
faatkan unsur hara yang berasal dari
sisa pakan dan feses ikan. Sisa kotoran
pakan dan urin ikan mengandung nutri-
si yang digunakan sebagai pupuk untuk
tanaman dalam subsistem hidroponik
(Zahidah et al. 2018). Gambar 1. Aerator konvensional
Keterbatasan media budidaya dan penurunan serta meningkatkan organisme akan terhambat. Oksigen
kepadatan yang tinggi dalam budidaya limbah hasil ekskresi. Oleh karena hal terlarut berperan dalam proses
system akuaponik dapat menyebabkan tersebut diperlukan pasokan oksigen oksidasi dan reduksi bahan organik dan
kadar oksigen dalam air mengalami untuk meningkatkan produktifitas anorganik oleh bakteri pengurai untuk
budidaya ikan sistem akuaponik. mengurangi beban pencemaran pada
Diperlukan inovasi teknologi dalam wadah budidaya. Pemberian oksigen
pengembangan suplai oksigen untuk pada sistem akuaponik dapat dilakukan
meningkatkan produktivitas budidaya dengan beberapa cara, antara lain:
ikan dalam sistem akuaponik. Tulisan
ini akan menguraikan perkembangan Aerator Konvensional
penerapan teknologi suplai oksigen Aerator adalah pompa penghasil
dalam budidaya perikanan di udara yang biasa digunakan untuk
Indonesia, khususnya akuaponik, dan proses aerasi di kolam budidaya
manajemen penerapannya. ikan. Tujuan utama pemasangan
aerator adalah untuk menyediakan
Pasokan Oksigen dalam Sistem suplai oksigen bagi organisme yang
Akuaponik dibudidayakan.
Oksigen merupakan salah satu Aerator menghasilkan gerakan
Oleh : faktor pembatas, sehingga jika udara ke atas yang menyebabkan
Yuli Andriani ketersediaannya di dalam air tidak air bergerak dari bawah ke atas dan
mencukupi kebutuhan organisme sebaliknya. Akibat pergerakan air
Staf Pengajar Prodi Perikanan, Fakultas Perikanan
dan Ilmu Kelautan, Universitas Padjadjaran akuatik, maka semua aktivitas ini, ketika mencapai air, gelembung-
26 Edisi No. 93/Tahun VIII/Oktober 2022 | Info Akuakultur

