Page 25 - E-MODUL KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
P. 25
BAB II
Food Hygiene adalah upaya yang Mencegah kerusakan makanan akibat
dilakukan untuk memastikan makanan aman kondisi lingkungan yang kotor, praktik
untuk dikonsumsi. Proses ini melibatkan kebersihan makanan yang buruk, dan
persiapan bahan maupun produk makanan kurangnya pemahaman tentang keamanan
dengan prosedur tertentu sehingga tidak pangan.
menimbulkan gangguan kesehatan atau risiko Mengarahkan dan mendidik orang yang
bagi konsumen. Upaya ini mencakup tahap terlibat dalam pengolahan produk tentang
persiapan, proses pembuatan, hingga cara penanganan makanan yang aman dan
penyimpanan produk makanan. praktik sanitasi.
Memperpanjang masa simpan produk
Food Hygiene memiliki peranan yang melalui proses pengolahan yang bersih.
sangat penting dalam menjaga kesehatan. Mencegah makanan yang tidak aman
Kualitas makanan atau minuman yang masuk ke pasar sehingga menyebabkan
dikonsumsi saat ini dapat memengaruhi penyakit akibat makanan
kondisi tubuh manusia pada masa depan. Mencegah kerusakan makanan akibat
Sebagai contoh, mengonsumsi makanan yang kondisi lingkungan yang kotor, praktik
terkontaminasi bakteri dapat menyebabkan kebersihan makanan yang buruk, dan
penyakit atau keracunan makanan yang kurangnya pemahaman tentang keamanan
disebabkan oleh bakteri tersebut. Dalam pangan.
industri makanan, penerapan Food Hygiene Mengarahkan dan mendidik orang yang
merupakan hal yang fundamental dan wajib terlibat dalam pengolahan produk tentang
dilakukan oleh para pelaku usaha makanan cara penanganan makanan yang aman dan
dan minuman. Pemerintah telah mengatur praktik sanitasi.
kebijakan Food Hygiene melalui standardisasi
yang bertujuan untuk menjamin keamanan
14
produk makanan.