Page 16 - IPS 2
P. 16

komparatif. Keunggulan dan kelemahan tersebut tentunya akan menyebabkan
                  terjadinya dinamika pengiriman barang karena adanya pasokan di satu sisi
                  dan kebutuhan pada sisi yang lain. Interdependensi antarregion/daerah secara
                  nasional  di wilayan  Indonesia  perlu  dikaji  sehingga  dapat  menunjukkan
                  pentingnya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) agar dapat saling
                  menunjang  bagi  terpenuhinya  kebutuhan/kekurangan  masing-masing
                  wilayah.  Sekaligus  dengan  keempat  potensi  sumber daya  yang kita  miliki
                  ini diharapkan dapat menghasilkan kesatuan yang kokoh dalam mendukung
                  berhasilnya pembangunan nasional.
                    Pembelajaran  IPS  Kelas  VII  dikembangkan  selama  satu  tahun  yang
                  mencakup 38 minggu dengan beban belajar per minggu selama 4 x 40 menit.
                  Untuk  memfasilitasi  peserta  didik  menguasai  KD,  digunakan  Buku  Siswa
                  yang berbasis pada 8 KD dan dikemas dalam empat materi pokok sebagai
                  berikut.
                  a.  Materi Pokok 1 : Manusia, Tempat, dan Lingkungan
                  b.  Materi Pokok 2 : Interaksi Sosial dan Lembaga Sosial
                  c.  Materi Pokok 3 : Aktivitas Manusia dalam Memenuhi Kebutuhan
                  d.  Materi Pokok 4 : Kehidupan Masyarakat Indonesia Pada Masa Praakasara,
                     Hindu-Buddha, dan Islam
                  2.  Tujuan Pembelajaran
                    Untuk menetapkan  tujuan  pembelajaran  IPS, perlu memperhatikan
                  sejumlah  prinsip  dalam  pembelajaran  IPS.  Kegiatan  Pembelajaran  IPS
                  diselenggarakan  secara  interaktif,  inspiratif,  menyenangkan,  menantang,
                  memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang
                  yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat,
                  minat,  dan  perkembangan  fisik  serta  psikologis  peserta  didik.  Untuk  itu
                  perencanaan pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran serta penilaian
                  proses maupun hasil pembelajaran, remedi, pengayaan, dan interaksi dengan
                  orang tua, diarahkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas ketercapaian
                  kompetensi  lulusan.  Sesuai  dengan  Peraturan  Menteri  Pendidikan  dan
                  Kebudayaan nomor 103 tahun 2013 tentang Pembelajaran Pada Pendidikan
                  Dasar dan Menengah, prinsip pembelajaran adalah sebagai berikut :
                  a.  Peserta didik difasilitasi untuk mencari tahu.
                  b.  Peserta didik belajar dari berbagai sumber belajar.
                  c.  Proses pembelajaran menggunakan pendekatan ilmiah.
                  d.  Pembelajaran berbasis kompetensi.
                  e.  Pembelajaran terpadu.
                  f.  Pembelajaran yang menekankan pada jawaban divergen yang memiliki
                     kebenaran multi dimensi.
                  g.  Pembelajaran berbasis keterampilan aplikatif.



                6       Buku Guru Kelas VII SMP/MTs
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21