Page 197 - Prakarya-Kelas-9-Semester-1
P. 197
b. Pengeringan
Pengeringan bertujuan untuk mengurangi kandungan air pada
ikan dan daging sampai batas yang aman untuk disimpan.
Proses pengeringan yang paling sederhana dilakukan dengan
menggunakan panas matahari. Setelah bahan baku pangan
dipotong-potong dan dibersihkan, kemudian bahan baku tersebut
dikeringkan dengan cara dijemur di bawah sinar matahari hingga
kering. Faktor utama yang mempengaruhi pengeringan ialah
kecepatan pengeringan dari suatu bahan pangan tersebut.
Pengeringan secara modern dilakukan dengan mesin yang dapat
diatur suhunya sesuai dengan aturan pengolahan.
4. Tahapan Pengolahan
a. Proses Pengolahan Ikan Setengah Jadi
Proses pengolahan ikan setengah jadi salah satunya menjadi
produk fi llet ikan. Fillet ikan banyak dijual di swalayan dengan
proses pengemasan yang sudah dibekukan. Proses pembuatan
fi llet ikan ini dilakukan dengan peralatan yang mudah didapat di
sekeliling kita. Ikan yang telah kita fi llet dapat kita bekukan atau
dapat kita lakukan olahan menjadi makanan yang bervariasi lagi.
1) Perencanaan
Fillet ikan merupakan daging ikan yang terpisah dari sisik, sirip,
duri dan kepala. Berikut ini tahapan pengolahannya.
Ide Identifikasi Kebutuhan
Membuat ikan Kandungan protein hewani yang baik pada ikan
menjadi makanan sangat dibutuhkan oleh setiap orang khusus-
favorit bagi nya bagi anak-anak usia pertumbuhan. Ada
anak pada usia nya sisik dan duri pada ikan membuat orang
pertumbuhan. menjadi malas mengonsumsi ikan. Pengo-
lahan fi llet ikan salah satu cara menyelesaikan
permasalahan ini.
Prakarya 189