Page 20 - E MODUL IPA IX2
P. 20
3. Penanggulangan pencemaran air
Meskipun bisa terjadi karena beragam penyebab, kita dapat mengurangi
dampak pencemaran air dengan menjalankan pola hidup bersih dan sehat
(PHBS). Selain itu, ada beberapa cara untuk menjaga kualitas air agar tetap
bersih dan aman digunakan, seperti berikut ini:
Berikan jarak setidaknya 10 meter antara sumber air untuk kegiatan rumah
tangga dengan jamban dan tempat pembuangan sampah.
Pastikan sumur, pompa air, kran, serta sumber air lainnya tetap bersih,
tertutup, dan tidak ada bagian yang retak atau rusak.
Hindari membuang sampah dan cairan yang mengandung bahan kimia ke
sumber air maupun drainase.
Bila perlu, gunakan penyaring (filter) air untuk memenuhi kebutuhan air
sehari-hari.
Gunakan air secukupnya untuk mengurangi pencemaran air.
Melakukan penghijauan.
Memberikan sanksi atau hukuman secara tegas terhadap pelaku kegiatan
yang mencemari lingkungan
Selain upaya-upaya diatas, pencemaran air juga dapat cegah dengan
memanfaatkan teknologi. Rekayasa teknologi lingkungan dapat
mempercepat proses penguraian limbah, dengan bantuan energi
tambahan, atau udara tambahan atau penambahan nutrien dan enzim
pengurai atau bahan kimia untuk proses destruksi atau penguraian dari
bentuk yang komplek menjadi bentuk yang lebih sederhana dan mudah
dicerna secara biologi. Beberapa teknologi yang dapat mengurangi
pencemaran udara dipaparkan sebagai berikut:
Kolam Aerasi Biofilter
15