Page 29 - Buku Pedoman PKL Terpadu Polkesmas 2019
P. 29

individu  serta  kurang  lebih  8  masalah  kesehatan  komunitas  akan  disusun

                              Rencana Kerja prioritasnya.
                          4)  Menyusun rencana kerja  (POA) Prioritas menggunakan form 5. Rencna Kerja

                              (POA)  Prioritas  (Lampiran  6  hal.  51)  dan  mensosialisasikan  hasilnya  dalam
                              MMD  1  untuk  mendapat  masukan  agar  pelaksanaan  kegiatan  dapat  berjalan

                              optimal.  Hasil  MMD  1  dibuat  dalam  kertas  karton  manila  dan  di  tempel  di
                              masing-masing kelompok.

                          5)  Setiap  kelompok  membagi  tugas  kelompok  untuk  melakukan  kolaborasi

                              interprofesional  pengkajian  terhadap  4  KK  prioritas  dengan  menggunakan
                              Form 6. Assessment / Pengkajian KK (lampiran 7 hal. 52) dan dan pengkajian

                              terhadap  kurang  lebih  8  masalah  kesehatan  komunitas  secara  langsung  di

                              masyarakat  dengan  membawa  kit  pemeriksaan  umum  (contoh  :  Tensi,
                              stetoskop, thermometer, hammer reflex).

                          6)  Hasil  pengkajian  kolaborasi  interprofesional  terhadap  4  KK  prioritas  dan
                              kurang lebih 8 masalah kesehatan komunitas dijadikan dasar untuk menyusun

                              rencana  intervensi  masalah  kesehatan  secara  interprofesional  kolaborasi
                              dengan menggunakan form 7. Rencana intervensi masalah kesehatan KK dan

                              Komunitas  (lampiran  8  hal  56)  yang  di  diskusikan  dalam  Focus  group

                              discussion di posko kelompok.
                          7)  Setelah rencana intervensi prioritas masalah kesehatan disusun dan disepakati

                              maka  tim  menyusun  implementasi  dan  evaluasi  masalah  kesehatan
                              menggunakan form 8. implementasi dan evaluasi masalah kesehatan (lampiran

                              9 hal. 57) sebagai bahan monitoring pelaksanaan kegiatan kelompok.
                          8)  Tim  menyusun  Gancart  rencana  kegiatan  menggunakan  form  9.  gancart

                              kegiatan (lampiran 10 halaman 59) untuk dijadikan dasar  intervensi  masalah

                              kesehatan  selama  pelaksanaan  kegiatan  PKL  Terpadu.  Gancart  di  tempel  di
                              posko masing-masing kelompok.

                          9)  Setelah  pelaksanaan  intervensi  masalah  kesehatan  KK  dan  Komunitas  telah

                              dilakanakan,  tim  menyusun  laporan  kelompok  pelaksanaan  PKL  Terpadu
                              dengan  menggunakan  draf  outline  laporan  akhir  pelaksanan  PKL  Terpadu

                              (Lampiran 15 hal. 64).
                          10) Tim  melaksanakan  MMD  2  dengan  memaparkan  Ringkasan  Laporan  hasil

                              pelaksaan kegiatan PKL kelompok di desa masing-masing.








               Buku Panduan PKL Terpadu dengan Konsep IPE-CP                                 Page 23
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34