Page 127 - Indeks Beranotasi Karya Ki Hadjar Dewantara (2017)
P. 127

INDEKS BERANOTASI KARYA KI HADJAR DEWANTARA




                      hidup  manusia,  keluhuran  manusia  dan  hubungan  antar
                      manusia..

               295    Ki Hadjar Dewantara
                      “Pendidikan Rakjat secara Kilat dan Serentak”
                      Teks pidato 23 November 1948. Yogyakarta.
                      Perpustakaan Museum Dewantara Kirti Griya.

                      Dalam  usaha  untuk  menyelenggarakan  suatu  pendidikan
                      yang kilat atau cepat secara bersama-sama di seluruh daerah,
                      diperlukan kegiatan sinergis antar kementerian di Indonesia,
                      yakni Kementerian Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan
                      bersama-sama     dengan    Kementerian        Kesehatan,
                      Kementerian  Agama,  Kementerian  Sosial  dan  Kementerian
                      Penerangan untuk merealisasikannya.

               296    Ki Hadjar Dewantara
                      “Lahirnya Lagu Kebangsaan Kita”
                      Poesara, Jilid XII, No. 8, November 1948. Yogyakarta: Taman
                      Siswa.
                      Perpustakaan Museum Dewantara Kirti Griya

                      Ki  Hadjar  menceritakan  kisah  lagu  Indonesia  Raya  dalam
                      rangka  peringatan  20  tahun  lahirnya  lagu  tersebut.  Lagu
                      Indonesia  Raya  pertama  kali  dikumandangkan  pada  28
                      Oktober  1928  dalam  Kongres  Pemuda  ke-2  di  Jakarta.  Saat
                      itu,  Indonesia  Raya  masih  disebut  Lagu  Perjuangan.  Istilah
                      Lagu Kebangsaan pertama kali dicetuskan Bung Karno pada
                      Kongres PNI ke-2 (16-20 Mei 1929) di Gedung Permufakatan
                      Indonesia.

               297    Ki Hadjar Dewantara
                      “Permainan Kanak-kanak, Pendidikan Diri dari Kodrat ke Arah
                      Adab”






                                             116
   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132